Jalan Menuju Komplek Perkantoran Parbaba Rusak Parah

Media Apakabar.com
Jumat, 04 Mei 2018 - 15:44
kali dibaca
Warga yang melintasi jalan yang berlobang, akibat lintasan mobil dam truk roda 10 yang melebihi tonase daya tahan kekuatan Aspal menuju kompleks parbaba.(foto-apakabar/stm)

Mediaapakabar.com
--Arus jalan menuju kompleks perkantor parbaba saa ini sangat memprihatinkan, pasalnya Dam truk roda 10 lalu lalang melintasi jalan tersebut yang membawa tanah timbunan yang di bawa dari tanah Ponggol panggururan hasil korekan proyek yang di kerjakan oleh PT. basuki yang berkapasitas 30 Ton yang tidak ditutupu terpal hingg jalan tersebut Rusak dan berlobang dengan dia meter 3 Meter ketika membawa tanah timbunan yang akan di alokasikan ke tanah kosong yang berada di komplek perkantoran desa parbaba kec.Pangururan,pengamatan awak Media Apa Kabar di lokasi jumat 4/5/2018 pada pagi hari.

Pak Turnip bersama warga lain warga desa parbaba mengatakan kepada awak Media apa kabar atas kekecewaan mereka yang tidak memperdulikan kesehatan warga yang berada disepanjang jalan menuju perkantoran parbaba tersebut,akibatnya ketika dam truk roda 10 melintas Abu bertebaran disepanjang jalan hingga membuat dinding rumah warga kotor dan anak-anak bahkan orang dewasa juga ikut sakit dan Batuk-batuk menghirup abu yang berterbangan ketika menceritakan keluhan mereka.

 Dam truk roda 10 yang membawa tanah timbunan yang tidak menggunakan penutup terpal ketuka membawa tanah ponggol menuju kompleks perkantoran  parbaba.(foto-apakabar/stm)
Lanjut warga, mereka juga kwatir jika jalan yang berlobang-lobang ini tidak secepatnya di perbaiki oleh pihak pemkab samosir dan PT.basuki, akan menimbulkan korban jiwa bagi pengguna jalan yang melintasi akses jalan satu-satunya ke komplek perkantoran pemerintahan kab. Samosir.  

Dedi Sidabutar pimpinan PT.  BASUKI yang berkantor di kota pangururan ketika dikonfirmasi fia telepon terkait keluhan warga desa parbaba mengatakan dalam waktu dekat ini kita akan sikapi keluhan mereka dan akan menurunkan mobil Damkar untuk menyemprot tanah yang menepel di sepanjang jalan menuju pemukiman masyarakat agar abu yang berterbangan tidak ada lagi seperti yang dirasakan warga.

Lanjut dedi, buat Mobil dam truk akan kita ingatkan kepada supir agar menutup muatan tanah timbunan yang akan di bawa ke parbaba komplek perkantoran agar tanah tersebut jangan berceceran dijalan karna posisi saya sekarang ini lagi di medan, hari ini saya akan turun ke samosir ungkapnya.  (STM) 

Share:
Komentar

Berita Terkini