Sekda Asahan Tinjau Korban Keracunan Makanan di RSUD HAMS Kisaran

Media Apakabar.com
Jumat, 11 Desember 2020 - 14:47
kali dibaca

Mediaapakabar.com Asahan- 
Peristiwa terjadinya korban keracunan makanan secara massal menimpa warga dusun I dan dusun III Desa Punggulan Kecamatan Air Joman Kabupaten Asahan, Kamis malam (10/12/2020).

Mendengar adanya warga keracunan massal, Bupati Asahan H. Surya Bsc, langsung Berikan instruksi kepada Sekdakab Asahan,Jhon Hardi Nasution didampingi anggota DPRD Asahan Fajar Priyanto, Kadis Kesehatan, Kasat Pol PP, Ka. BPBD untuk melihat kondisi para korban yang telah mendapatkan perawatan dan penanganan medis di RSUD HAMS Kisaran.
 

Kronologis peristiwa terjadi menurut Ka. BPBD Asahan Asrul Wahid bahwa terjadinya korban keracunan massal tersebut diduga dari acara wirid yasin disalah satu rumah warga.

Usai wirid, para warga kembali ke rumah dengan membawa makanan dan minuman yang disajikan ahli bait untuk dikonsumsi di rumah masing-masing.

Selanjutnya sekitar pukul 18.00 wib warga yang memakan konsumsi secara bertahap mulai merasakan mual dan muntah-muntah dan langsung dibawa ke Puskesmas Binjai Serbangan. 

Sementara karena banyak warga yang keracunan sebagian langsung dibawa ke RSUD HAMS Kisaran untuk mendapatkan perawatan.
 
Masih dijelaskan Asrul, jumlah korban sampai saat ini tercatat ada 79 orang. Mereka terdiri dari anak anak dan  orang dewasa dengan rincian 37 orang rawat inap di Puskesmas Binjai Serbangan, rawat jalan sebanyak 37 orang dan 5 Orang di rawat di RSUD HAMS Kisaran.

Kita perkirakan jumlah korban masih dapat terus bertambah karena pendataan masih terus dilakukan, jelasnya.
 
Menanggapi adanya peristiwa tersebut Sekdakab Asahan, Jhon Hardi Nasution,  segera meninjau kondisi para korban dan berkoordinasi dengan dinas terkait untuk dilakukan tindakan secara cepat dalam penanganan para korban keracunan.

 " Saya minta Kadis Kesehatan segera lakukan koordinasi dengan pihak Puskesmas Binjai Serbangan. Hal ini saya perintahkan agar para korban segera mendapatkan penanganan dan perawatan medis dengan baik.

Segera lakukan pemeriksaan  dan apa penyebab terjadinya keracunan massal tersebut, ujar Sekdakab..(Dp/Ed)
 
 

Share:
Komentar

Berita Terkini