Keluarga Gotong Jenazah dari Lantai 17 Apartemen Gara-gara Dilarang Pakai Lift

Admin
Selasa, 19 Juni 2018 - 10:25
kali dibaca
Ilustrasi
Mediaapakabar.com - Sebuah keluarga yang tinggal kawasan timur Chinaharus menggotong peti mati berisi jenazah dari lantai 17 apartemen.

SCMP melaporkan Senin (18/6/2018), mereka melakukannya setelah mendapat pemberitahuan bahwa lift digunakan untuk mengangkut jenazah.

Pada 9 Juni lalu, Gu Latai yang tinggal di Wuxi meninggal dalam usia 95 tahun. Namun, kesulitan timbul ketika mereka hendak menurunkan jenazahnya.

Sehari sebelumnya dilaporkan The Observer, pengelola apartemen telah memasang pemberitahuan bahwa lift dilarang untuk mengangkut jenazah.

Karena itu, kerabat dari Gu terpaksa bergotong-royong untuk menurunkan peti mati hingga ke lantai dasar sebelum dikuburkan.

Melansir Kompas.com, Putri Gu, Xu Apo, berkata bahwa larangan tersebut tidak masuk akal. Namun, dia memilih untuk berkonflik karena mengaku malas mendengar orang bergosip soal ibunya.

"Ketika saya pulang dan kembali memikirkan larangan itu, saya sangat marah. Ada lift besar di apartemen ini. Namun mengapa tidak boleh digunakan mengangkut peti mati?" keluh Xu.

Juru bicara pengelola apartemen menjelaskan, pemasangan larangan menggunakan lift bagi jenazah sudah disepakati seluruh penghuni.

"Beberapa penghuni dari 15 bangunan di apartemen ini memiliki kepedulian tinggi. Karena itu, disepakati peraturan tersebut," kata juru bicara itu.

Apa yang dialami Xu kemudian mendapat tanggapan dari warganet di China. Mereka menyayangkan mengapa ada peraturan itu.

Salah satu netizen berkata, apa yang dilakukan pengelola apartemen maupun penghuninya tidak menghormati orang yang sudah meninggal.

"Apakah ketika memasang larangan itu mereka sudah berkonsultasi dengan penghuni yang lain? Apakah yang dilakukan sudah mewakili semua penghuni?" tanya netien itu.

Sementara warganet lainnya membela keputusan pengelola dengan berujar, keluarga juga harus mempertimbangkan perasaan pemakai lift.

"Pastinya ada anak kecil atau orang yang takut setiap kali melihat peti mati,: beber warganet tersebut. (AS)
Share:
Komentar

Berita Terkini