 |
| Sumur minyak meledak di Aceh. (Foto: Detik.com) |
Mediaapakabar.com - Kebakaran sumur minyak tradisional milik warga yang tewaskan 19 orang dan 40 lainnya luka berat akibat terbakar baru bisa dipadamkan setelah 27 jam.
Semburan ledakan api sumur minyak terjadi di Desa Pasir Putih, Kecamatan Ranto Peureulak, Aceh Timur, Aceh, akhirnya padam.
Meski demikian, semburan gas di lokasi masih kuat.
"Jam 05.00 WIB tadi (padamnya api) tapi gas keluar terus," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) Teuku Ahmad Dadek, Kamis (26/4/2018).
Api yang membumbung setinggi 75 meter perlahan mengecil tahap demi tahap sejak tadi malam. Menjelang Subuh, api akhirnya padam dan hanya tinggal semburan gas.
"(Api) padam sendiri tapi gasnya masih kuat," jelas Dadek seperti yang dilansir dari Detik.com.
Insiden ledakan sumur minyak ink terjadi pada Rabu (25/4) dini hari sekitar pukul 02.00 WIB.
Saat itu, masyarakat di sana ramai-ramai mengambil minyak mentah dari salah satu sumur milik warga.
Para korban ini dirawat di sejumlah rumah sakit di Aceh Timur, dan beberapa orang dirujuk ke Rumah Sakit Umum Zainal Abidin Banda Aceh serta rumah sakit di Medan Sumatera Utara. (AS/Mediaapakabar.com)
