Sebut Sebagai Penjilat, Valentino Rossi Balas Kecaman Marco Lucchinelli

REDAKSI
Minggu, 04 April 2021 - 13:47
kali dibaca
Ket Foto : Valentino Rossi membalas kecaman Marco Lucchinelli kepadanya. (Getty Images/Mirco Lazzari gp)


Mediaapakabar.comValentino Rossi dikecam Marco Lucchinelli atas performa jebloknya di MotoGP. The Doctor membalas kecaman tersebut dan menyebut Lucchinelli sebagai penjilat.

Rossi mendapat komentar pedas dari Lucchinelli selepas balapan MotoGP Qatar 2021 akhir pekan lalu. Rider tim Petronas Yamaha itu finis di urutan ke-12, meski dirinya memulai balapan dari posisi keempat.


Dilansir dari detikSport, Rossi menyalahkan ban belakangnya yang bermasalah, sehingga dia harus mengakhiri balapan di luar 10 besar. Sikap rider 42 tahun tersebut dikecam Lucchinelli, yang menyebut Rossi kebanyakan alasan.


Lucchinelli bahkan tanpa ragu menyebut Rossi sudah tak bertaring lagi di lintasan balap dan memintanya untuk pensiun. Eks juara dunia MotoGP 1981 500cc itu mendesak Rossi buat memberi kesempatan kepada para rider muda.


"Dulu di Kejuaraan Dunia, dia adalah sosok jenius dengan cara balapan yang berbeda layaknya alien dari Mars. Namun sekarang dia sudah kembali ke tanah dan tak perlu banyak alasan lagi," kata Marco Lucchinelli kepada Lapresse.


"Dia harus memberikan tempat kepada anak muda. Untuk sang juara dunia sembilan kali, sudahlah tinggalkan saja balapan dan serahkan motornya ke para pemuda," Lucchinelli mengungkapkan.


Pernyataan Lucchinelli tersebut langsung dibalas oleh Valentino Rossi. Dia mengaku heran dengan kecaman Lucchinelli, sosok yang selama ini dia anggap baik dan dekat dengan ayahnya, Graziano Rossi.


"Saya menyesal Marco Lucchinelli mengatakan itu, karena dia adalah teman baik Graziano. Kami sangat dekat dan setiap kali saya melihatnya, dia amat baik kepada saya," ujar Rossi, dilansir dari La Gazzetta dello Sport.


"Saya ingin bilang kalau dia itu penjilat... mungkin ini cara yang buruk untuk mengatakannya. Pada titik tertentu Lucchinelli mulai berbicara buruk tentang saya, tapi saya tak tahu mengapa," Rossi menambahkan.


"Pada akhirnya semua orang boleh berbicara, meskipun saya tentu saja sangat menyesalkannya. Ketika saya melaju cepat, orang-orang berharap saya bisa kembali podium. Namun kala saya gagal meraihnya, mereka menuntut saya untuk berhenti sejak lama,".


"Kendati demikian, saya hanya bisa berharap satu hal, dan saya sudah beberapa kali mengatakannya kepada [Alberto] Tebaldi dan Uccio [Salucci]: Saya tidak akan menjadi seperti orang-orang itu ketika saya tua," demikian kata Valentino Rossi membalas kecaman Marco Lucchinelli. (DTC/MC)

Share:
Komentar

Berita Terkini