 |
| Ket Foto : Ketua KONI Kota Medan, Eddy Sibarani (tengah) saat memberikan keterangan kepada wartawan di Hotel Garuda Plaza Jalan Sisingamangaraja, Kota Medan. |
Hal itu dikatakan Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Medan, Eddy Sibarani, kepada awak media, di Hotel Garuda Plaza Jalan Sisingamangaraja, Kota Medan, Rabu, 24 Maret 2021.
"Berdasarkan asumsi KONI Sumut, pada PON 2024 yang mempertandingkan 56 cabang olahraga, Sumatera Utara akan menurunkan sekitar 1.600 atlet. Maka Kota Medan mesti menyiapkan sekitar 1.000 atlet untuk PON 2024," ujarnya.
Untuk itu, KONI Kota Medan melaksanakan kegiatan lain, saat ini kita masih membina sekitar 600 orang atlet.
"Nah, untuk 600 orang atlet, kita kategorikan dua tingkatan, tingkatkan yang pertama yakni untuk nasional dan internasional sebanyak 200 orang atlet. Sedangkan lapisan kedua yang sudah kita proyeksikan untuk mengikuti PON 2024 sekitar 400 orang," sebut Ketua KONI Medan, Eddy Sibarani.
Dikatakan Eddy, Kota Medan yang merupakan ibu kota Provinsi Sumatera Utara, pastilah harus berbenah melakukan persiapan, baik secara prestasi maupun persiapan-persiapan lainnya.
"Dari pengalaman yang ada, bahwa atlet-atlet kita yang berasal dari Kota Medan selalu memberikan kontribusi sekitar 60-70 persen atlet dan korelasinya sinkron dengan prestasi yang diberikan. Prestasi atlet-atlet Kota Medan di PON-PON sebelumnya juga memberikan kontribusi 60 sampai 70 persen yang diperoleh atlet Sumatera Utara," ujarnya.
Maka, sambung Eddy, KONI Kota Medan akan membuat program-program yang akan lebih intens. "Karena tiga tahun masa persiapan PON 2024 ini bukan waktu yang lama, maka kita harus memanfaatkan waktu yang singkat ini untuk bekerja maksimal demi menuai kesuksesan dalam meraih prestasi di ajang PON 2024 nantinya," ujar Eddy Sibarani. (MC/DAF)
.jpeg)
