Mediaapakabar.com-DPC GRANAT (Gerakan Nasional Anti Narkotika) Simalungun, melalui Sekretaris nya Adri Pinantoan SP.d bersama sama rekan rekan Juang Penggiat Anti Narkotika di Simalungun dan Fungsionaris GRANAT Simalungun drg.Hanif Ginting bersama sama Maxi P audiensi kepada Ketua DPRD Simalungun, Timbul Jaya Sibarani,SH di Kantor DPRD Simalungun di Pamatang Raya, Rabu(5/2).
Dalam kesempatan itu, Ketua DPRD Simalungun, Timbul Jaya
Sibarani,SH menegaskan kepada DPC GRANAT Simalungun bahwa sekarang ini Narkoba
adalah musuh bersama bangsa Indonesia. “Kita
khawatir di masa depan generasi muda sekarang ini yang akan menjadi Pemimpin Pemimpin
di masa depan akan menjadi Pemimpin yang
buruk dan bisa dibodoh-bodohi jika sudah terpengaruh oleh Penyalahgunan
Narkoba,” katanya.
Ketua DPRD Simalungun, Timbul Jaya Sibarani,SH mengapresiasi
DPC GRANAT Simalungun atas sumbangsih pemikiran dan tenaganya didalam
Sosialisasi Bahaya Penyalahgunaan Peredaran Gelap NARKOBA kepada masyarakat
khususnya Masyarakat Simalungun.
Ketua DPRD Simalungun juga menyampaikan bahwa aksi
Kemanusiaan Sosialisasi Bahaya Penyalahgunaan Peredaran Gelap NARKOBA
oleh DPC GRANAT Simalungun kepada Masyarakat di Simalungun tidak boleh
dibiarkan berjalan sendiri namun harus mendapatkan dukungan dari
Pemerintah,Aparat Penegak Hukum dan seluruh elemen masyarakat Simalungun untuk
bersama sama Menyatakan" PERANG Terhadap Narkoba".
Diketahui, Menurut Kepala BNN RI,Komjend.Pol.Heru Winarko
Desa Bersinar,Bersih Narkoba adalah menerapkan Kearifan lokal masing
masing dalam Memerangi peredaran dan Penyalahgunan Narkoba, Kearifan lokal juga
akan mengatur sanksi Adat Istiadat bagi pengguna Narkoba Melalui Sosialisasi
Program Anti Narkoba oleh Tokoh Masyarakat,Begitu Juga dengan Tokoh Pemuka
Agama agar dapat mensosialisasikan bahaya penggunaan Narkoba bagi umatnya
dimana hal ini sangat berguna untuk mempersempit peredaran dan
Penyalahgunan Narkoba di Desa Desa.
Desa Bersinar,Bersih Narkoba adalah bagian strategis guna
menghentikan supply Narkoba ke desa desa.
Kepala BNN RI,Komjend Pol.Heru Winarko menyatakan Narkoba adalah Mesin Pembunuh Massal,30-40 Jiwa Meninggal sia sia setiap hari karena Narkoba.
Para Pengguna Narkoba di Indonesia setiap Tahun menghabiskan
Rp 72 Triliun untuk membeli Narkoba.
Inspektur Jenderal Kementerian Desa,PDT dan Transmigrasi,Dr.Ir.Anwar Hussein menyatakan bahwa Tantangan dan ancaman Bangsa Indonesia dari internal dan eksternal adalah Serbuan Narkoba.
Akhirnya Sekretaris DPC GRANAT Simalungun mengajak seluruh
stakeholder dan elemen masyarakat di Simalungun untuk bersama sama
melakukan aksi nyata dengan membuat berbagai program strategis yang baik dalam
melindungi Generasi Emas,Pelajar SD,SMP dan SMA di SIMALUNGUN dari Bahaya Narkoba.
“Mari Selamatkan Anak
Anak, Keluarga dan Orang Orang Terdekat kita dari efek buruk Penyalahgunan
Narkoba di Wilayah Simalungun,Jangan Pernah Biarkan Narkoba Mematahkan Semua
Cita Cita Generasi Emas,Pelajar SD,SMP dan SMA di Simalungun,Stop
Narkoba,Cegah Narkoba,Mari Hidup Sehat Tanpa Narkoba,” tegas Sekretaris DPC
GRANAT Simalungun,Adri Pinantoan,SP.d. (rel)
