Mediaapakabar.com-Di era teknologi informasi (TI) yang semakin pesat, Pemerintah Kota (Pemko) Medan sangat berniat mewujudkan Medan Smart City dalam bidang transportasi di masa depan. Niat itu, diungkapkan Plt Wali Kota Medan Ir H Akhyar Nasution pada saat penempelan stiker trayek angkutan kota (angkot) di Kota Medan kemarin lalu di Terminal Amplas Medan.
Akhyar terdorong mewujudkan konsep transportasi di Kota Medan tersebut, supaya pelayanan sekaligus memudahkan masyarakat pengguna jasa transportasi angkot ke tempat tujuan dengan cepat dan tepat waktu.
Menaggapi hal tersebut di atas, Ketua Komisi III DPRD Kota Medan, Muhammad Afri Rizki Lubis SM MIP ketika ditemui Selasa (3/12/2019) usai rapat perdana komisi yang dipimpinannya itu mengatakan, mengapresiasi konsep Medan Smart City dalam bidang transportasi yang akan diterapkan di Kota Medan.
Menurut Afri Rizki Lubis yang juga Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Kota Medan ini, Kota Medan yang merupakan ibukota Propinsi Sumatera Utara sudah saatnya konsep Medan Smart City transportasi diterapkan.
“Kita harus menciptakan pelayanan sekaligus memudahkan masyarakat khususnya pengguna jasa transportasi angkot. Nah, jawabannya adalah konsep yang akan diterapkan Pemko Medan,” kata anggota dewan ini.
Masih menurutnya, Smart City merupakan pengembangan dan pengelolaan kota dengan memanfaatkan teknologi informasi (TI) untuk menghubungkan, memonitor dan mengendalikan berbagai sumber daya yang ada di dalam kota dengan lebih efektif dan efisien untuk memaksimalkan pelayanan kepada warganya serta mendukung pembangunan kota khususnya dibidang transportasi.
“Di kota-kota besar di dunia saat ini telah memanfaatkan teknologi informasi untuk semua urusan. Jadi, tidak salah bila Kota Medan merupakan kota terbesar ketiga di Indonesia memanfaatkan TI dalam bidang transportasi,” harapannya.
Namun, yang menjadi pertanyaan, lanjut orang nomor satu di Komisi III DPRD Kota Medan ini, siapkah masyarakat Kota Medan menggunakan teknologi informasi di bidang transportasi.
“Harapan saya, masyarakat Kota Medan harus siap menghadapi era teknologi saat ini,” ujarnya.
Disamping itu, dia juga meminta Pemko Medan untuk membenahi segala lini terutama perbaikan insfrastruktur di wilayah Kota Medan. Sebab, sarana (insfrastruktur) itu jika tidak diperhatikan, menurut Afri Rizki Lubis, maka konsep yang diinginkan bisa sia-sia.
“Jika jalan mulus kan arus lalu lintas lancar,” singkatnya.
Begitu juga, tambahnya, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Medan harus konsen menata arus lalu lintas di wilayah Kota Medan, sehingga konsep Medan Smart City sesuai yang diharapkan semua pihak.
“Pokoknya, semua fasilitas terutama yang berhubungan dengan Medan Smart City harus benar-benar terpelihara dan terjaga dengan baik. Jika demikian Medan Smart City sukses ke depannya,” katanya. (*Sugandhi Siagian)
