Mediaapakabar.com- Alianfo Saragih (4) tewas dianiaya pacar ibunya yang bernama Alisaba Nazara (41) di Dusun II Desa Ujung Labuhan, Kecamatan Namo Rambe Kabupaten Deliserdang, Kamis (21/11).
Bocah malang ini dibunuh dengan cara dicekik sehingga kehabisan nafas dan menyebabkan balita ini tewas .
Kapolsek Namorambe AKP Binsar Naibaho kepada wartawan mengatakan, korban diketahui tewas setelah ibu kandungnya bernama Dorlida Simamora (35) bertanya pada pacarnya usai pulang bekerja sebagai asisten rumah tangga.
“Pelaku menjawab korban sedang tidur di kamar usai dimandikan,” sebutnya kepada wartawan, Jumat (22/11).
Namun saat dibangunkan, lanjutnya, korban tidak bergerak sementara leher dan pipinya terdapat luka memar.
Melihat kondisi tersebut, korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Kasih Insani, Delitua dan dinyatakan telah meninggal dunia,” ujarnya.
Oleh pihak rumah sakit, kematian korban kemudian dilaporkan ke Polsek Namorambe dan selanjutnya jasad korban dibawa ke rumah sakit Bhayangkara untuk dilakukan outopsi.
“Setelah
diinterogasi, pelaku akhirnya mengakui perbuatannya. Hasil autopsi lisan juga
menyatakan, penyebab kematian korban karena dicekik dan dibekap,” bebernya.
Pelaku mengaku membunuh karena cemburu lantaran pacarnya lebih memperhatikan korban, sementara duitnya habis untuk membiayai keperluan korban sehari-hari.
Atas perbuatannya , polisi menjerat tersangka dengan pasal 338 KUHPidana dengan ancaman 15 tahun penjara dan atau pasal 80 ayat (3) Undang-undang Perlindungan Anak Nomor 35 Tahun 2014 dengan ancaman 15 tahun Penjara. (red)
Pelaku mengaku membunuh karena cemburu lantaran pacarnya lebih memperhatikan korban, sementara duitnya habis untuk membiayai keperluan korban sehari-hari.
Atas perbuatannya , polisi menjerat tersangka dengan pasal 338 KUHPidana dengan ancaman 15 tahun penjara dan atau pasal 80 ayat (3) Undang-undang Perlindungan Anak Nomor 35 Tahun 2014 dengan ancaman 15 tahun Penjara. (red)