Sah, Djarot Perlihatkan e-KTP: Saya Baru Jadi Warga Sumut

Admin
Sabtu, 09 Juni 2018 - 10:29
kali dibaca
Djarot Saiful Hidayat. Foto: Facebook
Mediaapakabar.com - Permasalahan identitas kependudukan, khususnya e-KTP masih menjadi momok di masyarakat.

Karena cukup banyak warga yang mengeluhkan pengurusan kartu pengenal tersebut.
Baru-baru ini timbul polemik di masyarakat terkait Cagub Sumut Djarot Saiful Hidayat menunjukkan e-KTP miliknya terbaru di sebuah acara.
Di sana tertera Djarot telah berdomisili di Medan, Sumatera Utara. Persisnya di Jalan Kartini, Kelurahan Madras Hulu, Kecamatan Medan Polonia.
Para netizen sempat dihebohkan persoalan adanya dugaan 'pilih kasih' oleh instansi yang berwenang mengeluarkan kartu tersebut.
Menurut Djarot, dugaan tersebut keliru. Sebab ia telah mengurus perubahan e-KTP itu sejak bulan lalu, Mei 2018.
Cagub Sumut, Djarot Saiful Hidayat menunjukkan e-KTP domisili Kota Medan miliknya.
Cagub Sumut, Djarot Saiful Hidayat menunjukkan e-KTP domisili Kota Medan miliknya. Foto: Tribun Medan
"Saya urus pada bulan lalu, selesainya kemarin kok, persyaratannya lengkap," ujar Djarot saat dijumpai di kediaman pribadinya, Jumat (8/6/2018) malam.
Menurut Djarot bila persyaratan lengkap dan formulir tersedia, maka mengurus e-KTP tidak membutuhkan waktu lama.
"Inilah yang akan kita terapkan pada seluruh warga Sumut agar setiap warga Sumut memiliki berkas kependudukan lengkap," ungkapnya.
Menurut Djarot semua sistem yang mengatur e-KTP sudah online sehingga tidak memakan waktu lama mengurusnya.
"Harusnya bila persyaratan kita lengkap sehari juga bisa selesai, sistem dan perangkatnya juga siap," ujarnya.
Dikatakannya, identify number yang ada di KTP tidak akan berubah sampai kapanpun. Baginya, bila seseorang berubah tempat tinggal dan mengurus surat pindah maka pada e-KTP yang berubah adalah alamat domisili si pemilik.
Djarot menerangkan meski telah memilik e-KTP dirinya tidak akan memilih di pilgub nanti.
"Karena saya belum terdaftar di DPT. Saya tidak mau ada pilih kasih, saya baru jadi warga Sumut," ungkapnya.
Terkait keluhan warga karena lamanya pengurusan e-KTP, Djarot berjanji akan membenahinya bila terpilih nanti.
"Bila karena tidak ada formulir atau blanko,maka tugas kami sebagai pemerintah provinso bekerja dengan kemendagri mengeluarkan formulir itu," katanya.
Kepemilikan e-KTP tersebut, kata Djarot sebagai bentuk tekadnya membenahi Sumut serta menjadi warga Sumut.
"Bagi saya di mana bumi dipijak di situ langit dijunjung, saya adalah warga Sumut," ungkapnya.
Share:
Komentar

Berita Terkini