 |
| Jubir Penanganan Covid-19 Riau dr Indra Yovi. ©Istimewa |
"Riau baru bisa dikatakan aman dari virus Covid-19, apabila dalam 3 minggu berturut-turut tidak terjadi penambahan kasus positif. Artinya jika terus terjadi penambahan kasus maka kita semua belum aman dari virus Covid-19," ujar Juru Bicara penanganan Virus Covid-19 Provinsi Riau dr Indra Yovi di Pekanbaru, Sabtu (9/5) seperti dilansir merdeka.com.
Yovi berharap, dengan adanya penambahan kasus positif maka masyarakat Riau harus menaati peraturan yang disampaikan pemerintah.
"Jika kita ingin keadaan kembali normal, maka harus menaati apa yang selama ini disampaikan pemerintah. Harus paham, ini bukan hanya tugas pemerintah, tapi tugas kita semua," ucap Yovi.
Sementara itu, untuk jumlah pasien positif Covid-19 di Provinsi Riau sebanyak 71 pasien.
"Update perkembangan Covid 19 di Riau, ada penambahan pada hari ini dua pasien, sehingga jumlah pasien positif berjumlah 71 orang," jelas Yovi.
Yovi menyebutkan, pasien ke-70 berinisial AMK (16) berasal dari Kabupaten Pelalawan, merupakan hasil tracing dari klaster kepulangan santri dari Magetan, Jawa Timur. Untuk pasien ke 71 berinisial RAH (13), juga dari kabupaten Pelalawan dan hasil tracing klaster kepulangan santri dari Magetan, Jawa timur.
"Kedua pasien positif ini remaja yaitu usia 16 dan 13 tahun, sama-sama dari Kabupaten Pelalawan, saat ini mereka sudah dirawat di RSUD Selasih di Pelalawan," ucap Yovi.
Kondisi pasien positif ini dalam kondisi sehat, karena hasil swab positif maka langsung dirawat, serta akan dirawat hingga swab selanjutnya menunjukkan hasil 2 kali negatif.
Sumber :Merdeka.com
.jpeg)
