Warga Sumatera Utara (Sumut) bakal menerima bantuan sosial (Bansos) tunai dari Pemerintah Pusat sebesar Rp600.000/bulan.
Bantuan tersebut
diperuntukkan bagi warga miskin yang terdampak pandemi Covid-19.
Hal itu
terungkap dalam teleconference (rapat jarak jauh) Gubernur Sumut Edy Rahmayadi,
Bupati/Walikota, Kepala Dinas Sosial Kabupaten/Kota Sumut dan Aceh dengan
Menteri Sosial (Mensos) Juliari P Batubara, Kamis (16/4) malam, di Rumah Dinas
Gubernur Sumut Jalan Sudirman Nomor 41 Medan.
Mensos
menjelaskan Pemerintah melalui Kemensos akan menyalurkan Bansos tunai sebesar
Rp600 ribu/bulan selama 3 bulan (April hingga Juni) per kepala keluarga (KK)
pada warga Sumut.
Sementara untuk
Aceh akan memperoleh Rp275.000/bulan dengan hal yang sama.
Untuk data
penerima sendiri, kata Mensos, Pemerintah Pusat menyerahkan sepenuhnya kepada
Pemerintah Provinsi untuk menentukan siapa saja yang dianggap berhak menerima
bansos tunai tersebut.
“Kami memberikan
keleluasaan pada daerah siapa yang memang dianggap berhak sebagai penerima
bansos tunai.
Kami berikan
fleksibilitas pada daerah untuk menentukan siapa yang menerima. Karena daerah
lebih tahu dengan daerahnya masing-masing,” katanya.
Sementara itu,
dalam mekanisme pelaksanaan bansos tunai dari Kemensos RI, Data Terpadu
Kesejahteraan Sosial (DTKS) sebagai acuan sasaran penerima program bansos tunai
disiapkan Pusdatin Kemensos RI.
Alokasi awal
Keluarga Penerima Manfaat (KPM) bansos tunai per kabupaten/kota dilakukan oleh
Kemensos RI.
Kemudian
kabupaten/kota melakukan usulan calon KPM bansos tunai kepada Kemensos RI
melalui persetujuan bupati/walikota dan diketahui Gubernur melalui aplikasi
Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial – Next Generatin (SIKS-NG) dan KPM ini
ditetapkan oleh Kemensos RI.
“Proses
penyaluran bansos tunai dilakukan oleh PT POS dan HIMBARA dengan dukungan
Pemda,” katanya.
Sebelumnya,
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi berharap, bansos tersebut dapat segara disalurkan
kepada warga Sumut.
Apalagi saat ini
warga Sumut sangat membutuhkannya, terutama masyarakat miskin yang terdampak
wabah Covid-19 di daerah ini
Sumber :Sentralberita.com