Polisi Terus Selidiki Raibnya Uang Pemprovsu

Anonim
Sabtu, 14 September 2019 - 06:04
kali dibaca
Ist
Mediaapakabar.com- Polisi masih terus menyelidiki kasus hilangnya uang Pemprov Sumatera Utara senilai Rp 1.6 miliar pada Senin (9/9/2019).

Polrestabes Medan telah menurunkan Tim Khusus (Timsus) untuk mengungkap misteri hilangnya uang miliaran tersebut.

"Kita telah membentuk Timsus untuk menyelidiki hilangnya uang Pemprov Sumut," kata Kasat Reskrim Polrestabes Medan, AKBP Putu Yudha Prawira, saat dilansir Analisa, Sabtu (14/9/2019).

Putu menuturkan, penyidik Sat Reskrim Polrestabes Medan telah memeriksa sejumlah saksi, namun ia enggan menyebutkan berapa jumlah saksi yang telah diperiksa sampai saat ini.

"Sudah ada beberapa saksi yang diperiksa. Mohon doanya agar kasus ini terungkap," tuturnya.

Uang milik BPKAD Pemprov Sumatera Utara senilai Rp.1. 672.985.500 hilang dari dalam mobil Toyota Avanza BK 1875 ZC yang diparkirkan pelataran Kantor Gubernur Sumatera Utara, Jalan Diponegoro, Medan pada Senin (9/9) sekitar pukul 17.00 WIB.

Uang itu ditarik dari Bank Sumut Cabang Utama di Jalan Imam Bonjol, Medan oleh dua pegawai BPKAD. Setibanya di kantor Gubernur, uang itu tidak dibawa ke gedung, tapi ditinggal di dalam mobil.

Sementara kedua pegawai itu pergi salat Ashar dan sekaligus melakukan absen pulang. Ketika mereka kembali ke mobil, slot kunci mobil sudah dirusak dan uang tersebut hilang. Kasus itu pun dilaporkan ke Polisi.

Dua pegawai Pemprov Sumut dan sejumlah orang yang diduga mengetahui insiden itu kini sudah dimintai keterangan. Kasus itu pun sudah ditangani penyidik Polrestabes Medan. (ni)
Share:
Komentar

Berita Terkini