 |
| Foto: Letakkan Batu Pertama, Bupati Harap RSUD Parapat Lebih Bermanfaat Bagi Masyarakat Girsang Simpangan Bolon |
Mediaapakabar.com- BUPATI Simalungun, Radiapoh Hasiholan Sinaga, meletakkan batu pertama (Ground Breaking) dan pelayanan deteksi Kanker dini (Papsmear) di Jalan Ompu Ranjo Sinaga, Kecamatan Girsang Simpangan Bolon, Kabupaten Simalungun, Sumut, Jumat (09/02/24).
“ Pembangunan RSUD Parapat ini diharapkan dapat selesai sesuai dengan harapan dan memberikan manfaat bagi masyarakat, terutama masyarakat Girsang Simpangan Bolon,” katanya.
Ia menyebutkan bahwa Kabupaten Simalungun sedang melakukan perbaikan menyeluruh terhadap seluruh RSUD yang ada.
“ Kami bertekad untuk menjadikan seluruh RSUD di Kabupaten Simalungun menjadi rumah sakit yang profesional. Kami juga telah mengalokasikan anggaran agar dapat memberikan pelayanan penuh selama 24 jam,” sebutnya.
Pemkab Simalungun akan menyiapkan dokter spesialis yang profesional untuk memberikan pelayanan selama 24 jam di RSUD.
“Kami juga akan memastikan bahwa semua tenaga kesehatan yang ada di Kabupaten Simalungun memiliki kualifikasi yang memadai untuk memberikan pelayanan selama 24 jam kepada Masyarakat,” ujarnya.
Ke depannya tidak ada lagi tenaga kesehatan di Kabupaten Simalungun yang tidak profesional, sehingga masyarakat tidak perlu lagi pergi jauh untuk berobat, cukup di RSUD yang ada di Kabupaten Simalungun.
Ia juga berharap bahwa keberadaan rumah sakit akan memberikan dampak yang besar, terutama karena Kota Parapat diharapkan menjadi salah satu destinasi kesehatan.
“Kami berharap bahwa RSUD Parapat akan menjadi pilihan utama untuk berobat di masa depan. Kami juga telah meminta kepada Dinas Kesehatan agar seluruh Puskesmas merujuk pasien ke RSUD Parapat, termasuk seluruh RSUD di Kabupaten Simalungun,” jelasnya.
Direktur RSUD Parapat, Jimmi Gultom, pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah Parapat merupakan sebuah impian yang menjadi kenyataan,” ucapnya.
Jimmy mengatakan bahwa RSUD Parapat telah mendapatkan enam Keputusan Menteri Kesehatan RI sebagai rumah sakit jejaring pengampu pelayanan prioritas kanker, stroke, jantung, uronefrologi kesehatan ibu dan anak, serta kesehatan jiwa strata madya.
“ Di tahun 2024 ini, RSUD Parapat telah mendapatkan rekomendasi dari Direktur Utama Rumah Sakit Umum Pusat Kanker Nasional Dharmais dan Direktur Utama Rumah Sakit Umum Pusat Otak Nasional, sehingga RSUD Parapat mendapatkan fasilitas berupa bangunan Cytotosic Drug Cabinet dan CT-SCAN serta alat kesehatan hibah dari Kemenkes RI, sarana prasarana layanan rujukan beserta alat-alat kesehatan,” paparnya.
Ground Breaking RSUD Parapat, menurutnya, adalah bukti nyata komitmen Pemkab Simalungun sesuai dengan visi misi Bupati Simalungun dan Wakil Bupati ‘Rakyat Harus Sejahtera’. Di mana salah satu misinya adalah pemulihan kesehatan.
Keberadaan RSUD Parapat yang representatif, diharapkan semakin memudahkan masyarakat dalam mendapatkan layanan kesehatan di kawasan Danau Toba dan Parapat khususnya.
Dalam acara itu juga dilaksanakan pemberian bantuan vitamin dan susu kepada ibu hamil, pemeriksaan Papsmear gratis, jejaring pengampunan pelayanan kanker, pemberian sembako kepada masyarakat kurang mampu, serta penyerahan satu ambulance dari Bank Sumut kepada RSUD Parapat. (MC/DN)
