Mediaapakabar.com-Pemimpin redaksi surat kabar terbesar di Jerman melancarkan serangan frontal kepada Presiden China Xi Jinping melalui sebuah artikel yang ditulisnya dan diterbitkan pada 15 April lalu.
Dalam surat kabar berjudul "Inilah utang China kepada kita/What China owes us" tersebut, Julian Reichelt yang merupakan pemimpin redaksi media bernama Bild, menulis bahwa Xi dan rezimnya gagal untuk menyampaikan kebenaran tentang wabah virus corona Covid-19 dan Partai Komunis telah melakukan pelanggaran HAM besar-besaran.
Sumber :CNBCIndonesia.com