Hal ini disampaikan Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumut, dr Aris Yudhariansyah, dalam konfrensi persnya, Kamis (16/4).
“Hal ini sejalan dengan pemerintah pusat yang menargetkan tes corona dengan jumlah 10 ribu spesimen perhari dengan menggunakan metode PCR atau yang lazim disebut swab. Dimana pengetesan ini cenderung memiliki akurasi lebih tinggi ketimbang rapid test,” sebutnya.
Saat ini, lanjutnya, sedang dipersiapkan sarana dan prasarana laboratorium tersebut.
“Diharapkan nantinya pengetesan spesimen corona akan dapat lebih cepat, untuk memutus mata rantai penyebarannya,” ujarnya.
Untuk RS USU, sambungnya, dalam waktu dekat Gugus Tugas sudah bisa mengirimkan spesimen dan tidak lagi menunggu pemeriksaan di Balitbangkes Jakarta
Sumber : Fokusmedan