Hadir Di KTT, Presiden Bawa Isu Mobil Listrik Dan Transformasi Digital

Media Apakabar.com
Senin, 04 Maret 2024 - 22:08
kali dibaca
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) bertolak dari Pangkalan TNI Angkatan Udara Halim Perdanakusuma menuju Melbourne, Australia, Senin (04/03/2024), guna menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Khusus ASEAN-Australia. (Foto: Sekretariat Presiden)

Mediaapakabar.com
- Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) akan mendorong pembahasan terkait dengan mobil listrik dan transformasi digital saat menghadiri KTT Khusus ASEAN-Australia di Melbourne, 
Australia.

" Banyak, jadi kerja sama di electric vehicle, kita akan dorong agar kerja sama itu terjadi dan dilaksanakan secepat-cepatnya. Selain juga yang berkaitan dengan transformasi digital, saya kira arahnya ke sana," katanya pada pers jelang keberangkatan ke Australia di Pangkalan Udara TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin (04/03/2024). 

Presiden juga akan membicarakan kerja sama pertahanan RI dan Australia dengan PM Australia Anthony Albanese. Pembahasan mengenai kerja sama bidang pertahanan tersebut sebelumnya 
sudah dilakukan menteri pertahanan kedua negara.

" Ya, termasuk itu akan kita bicarakan, tetapi belum sampai se-detail apa yang akan kita bicarakan. Tapi tentu saja itu akan juga kita bicarakan," jelasnya.

Jokowi juga bakal mengundang negara-negara yang hadir di KTT untuk berinvestasi di Ibu Kota Nusantara (IKN).

" Setiap bertemu dengan perdana menteri dengan presiden, siapa pun selalu undangan investasi di IKN saya sampaikan," imbuhnya. 

Presiden menyampaikan pula bahwa KTT Khusus ASEAN-Australia untuk memperingati 50 tahun kemitraan ASEAN dan Australia dan akan membahas bagaimana kemitraan strategis komprehensif ASEAN-Australia dapat dioptimalkan ke depan guna mewujudkan kawasan Indo Pasifik damai, stabil dan makmur.

Selain menghadiri KTT, Presiden juga akan melakukan pertemuan bilateral Perdana Menteri Australia, Selandia Baru, dan Kamboja.

" Saya dan rombongan insyaallah akan tiba kembali di Jakarta pada tanggal 6 Maret, pada hari Rabu," tandasnya. (MC/Ant)

Share:
Komentar

Berita Terkini