 |
| Foto: Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia di Universitas Indonesia (UI), Depok, Sabtu, 24 Februari 2024. (Beritasatu.com/Monique Handa Shafira) |
Mediaapakabar.com- Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia merespons soal program makan siang dan susu gratis milik paslon nomor urut 2, Prabowo-Gibran yang akan masuk ke dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025.
" Kalau makan siang gratis pasti dari APBN, masa ambil dari swasta?," sebutnya pada pers saat di Universitas Indonesia (UI), Depok, Sabtu (24/02/2024).
Bahlil mengatakan, anggaran program yang bertujuan untuk mengatasi masalah stunting dan memberikan bantuan gizi kepada siswa dan ibu hamil itu tentu akan diambil dari APBN.
Dia mengaku, hal tersebut tinggal menunggu diskusi tim terkait untuk menentukan alokasinya dari sektor mana saja.
Bahlil mengatakan, program makan siang dan susu gratis memiliki dampak yang baik
untuk investasi.
" Kalau makan siang gratis pasti investasi yang bertambah itu persoalan susu, satu pasti kita butuh investasi," ucapnya.
" Bagaimana ada penciptaan-penciptaan kawasan pertumbuhan baru dengan pangan di daerah. Ada sekitar 45.000 yang akan disiapkan kalau tidak salah," tambahnya. (MC/BSC)
