Mediaapakabar.com-India telah meluncurkan kapal selam serang diesel-listrik (SSK) kelas Kalvari (Scorpène) kelima yang dibuat dengan lisensi untuk Angkatan Laut India (IN).
Dinamakan Vagir, kapal sepanjang 67,6 m memasuki perairan pada 12 November di Naval Dockyard di Mumbai dan diharapkan menjalani pengujian sebelum dikirim ke Angkatan Laut India sekitar pertengahan 2022.
Kapal selam, yang merupakan bagian dari program Proyek 75 IN senilai US$3,15 miliar, mengikuti INS Kalvari dan INS Khanderi – yang ditugaskan pada Desember 2017 dan September 2019 – serta Karanj dan Vela, yang diluncurkan pada Januari 2018 dan Mei 2019. Dua yang terakhir saat ini sedang menjalani uji coba laut dan dijadwalkan untuk ditugaskan pada tahun 2021 dan awal 2022.
Kapal selam keenam dan terakhir, Vagsheer, sedang dalam tahap konstruksi lanjutan, dan kemungkinan akan diluncurkan pada 2021. Keenam kapal kelas Kalvari diharapkan akan beroperasi pada akhir 2022 atau awal 2023, kata sumber IN.
MDL telah membuat lisensi kapal tersebut bekerja sama dengan Naval Group Prancis tetapi program tersebut telah ditunda selama enam tahun.
Setiap kapal selam dari kelas tersebut berbobot 1.615 ton saat muncul ke permukaan dan 1.775 ton saat terendam dan diharapkan menggabungkan sistem peredam akustik canggih untuk memastikan siluman.
SSK dilengkapi dengan rudal anti-kapal Exocet SM39 dan sistem penanggulangan anti-torpedo C303 / S. Kapal juga mampu melakukan peperangan anti-permukaan dan anti-kapal selam, pengumpulan intelijen, peletakan ranjau, dan pengawasan. operasi.(Jejaktapak)
.jpeg)
.jpeg)
