 |
| Kapal Tanker KM Caglela terbakar (Foto Ferro) |
Musibah ini mengakibatkan sejumlah pekerja terluka, dan kerugian diperkirakan mencapai miliaran rupiah.
Seorang warga Bagan Deli mengatakan terkejut mendengar suara ledakan keras.
"Mendengar ledakan aku keluar rumah dan kulihat asap sudah membumbung tibggi dari areal galangan kapal Waruna," katanya.
Tidak lama kemudian ratusan warga dan puluhan petugas Polres Pelabuhan Belawan berdatangan ke dekat lokasi kebakaran untuk melihat apa yang sedang terjadi.
Pantauan dilapangan menyebutkan, untuk memperlancar arus lalu lintas mobil pemadam kebakaran, petugas Satlantas Polres Pelabuhan Belawan melakukan pembatasan arus masuk dan keluar pelabuban. Akibatnya, kemacatan di sepanjang Jalan Pelabuhan Raya tidak terhindarkan dan belakangan arus lalu lintas kembali normal.
Sedangkan empat unit ambulance yang diduga membawa korban bolak balik keluar dan masuk dari dalam galangan kapal. Semua ambulance tersebut mengeluarkan korban ke RS PHC Belawan.
Informasinya kapal MT Jaglela dengan panjang sekira 250 meter dan merupakan kapal pengangkut minyak milik PT Waruna Shipyard Indonesia. Kapal tersebut sudah dua minggu naik dok dan sedang dalam proses perbaikan.
Sementara itu pihak PT Waruna belum ada konfirmasi terkait korban serta kerugian akibat kebakaran itu.(To)
.jpeg)
