Korban mendapat perawatan di rumah sakit. (ist/metro24jam.com) |
Informasi yang dihimpun,
sore itu, remaja yang masih duduk di bangku kelas IX SMP itu sedang bermain di
luar rumah. Saat itu sang ibu–yang belum diketahui identitasnya–memanggil
putrinya itu agar pulang ke rumah. Namun, remaja putri yang tengah asik bermain
tidak menghiraukan panggilan ibunya.
Tak lama kemudian, sang
ibu datang menjemput lalu menyeret putrinya itu agar pulang ke rumah. Sampai di
rumah, sang ibu yang ternyata sudah gelap mata langsung mengambil bensin lalu
menyiramkan ke tubuh anak gadisnya itu lalu menyulut api dengan mancis.
Seketika api pun menyala di tubuh remaja putri itu. Remaja yang biasa dipanggil
Lia itu pun spontan menjerit lantaran kepanasan dan kesakitan. Jeritan Lia
kemudian membuat para tetangga dan sejumlah warga yang kebetulan berada di sekitar
lokasi berduyun-duyun datang untuk melihat.
Beberapa anggota keluarga
lainnya dibantu tetangga kemudian memadamkan api yanag membakar tubuh Lia lalu
membawa remaja itu ke salah satu rumah Sakit di Lubukpakam, Deliserdang untuk
mendapatkan perawatan. “Korban sepupu kandung ku bang. Aku tahu kejadian dari
keluarga. Jarak rumah ku dengan korban agak jauh. Jadi kurang tahu persis apa
penyebabnya,” sebut salah satu anggota keluarga.
Menurut dia, saat kejadian
itu, ayah Lia sedang tidak berada di rumah karena pergi memancing.
Terpisah, Kapolsek Percut
Sei Tuan Kompol Aris Wibowo, ketika dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa
tersebut. “Anggota sudah cek TKP dan cek keadaan korban di rumah sakit,” jelas
Aris. Namun, Aris belum bersedia menjelaskan motif dan identitas orangtua yang
tega membakar putrinya. “Sudah buat LP model A dan dalam tahap penyelidikan
lebih lanjut,” jawabnya singkat.
Sumber : Metro24jam.com