Kegiatan Kerja Lapas Medan, Pengelolaan Sampah Organik dengan Budidaya Maggot

REDAKSI
Selasa, 05 September 2023 - 14:54
kali dibaca


Mediaapakabar.com
Salah satu terobosan pengelolaan sampah dilakukan oleh Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Medan bekerjasama dengan Bank Sampah Induk New Normal, Senin (4/4/2023). 

Inovasi dalam pengelolaan sampah organik dengan budidaya maggot dilaksanakan di Bidang Kegiatan Kerja Lapas Kelas I Medan.


Kalapas Kelas I Medan, Maju A. Siburian melalui Kabid Kegiatan Kerja, Eben H. Depari mengatakan Lapas Medan telah melakukan akukan pemanfaatan limbah organik sisa dari dapur Lapas.


"Maggot atau belatung ini merupakan larva dari lalat yang berguna dalam proses penguraian bahan-bahan organik karena maggot mengkonsumsi sampah sayuran dan buah,” jelas Eben.


“Program ini dibuat untuk meningkatkan kepedulian warga binaan terhadap lingkungan hidup yang bersih dan asri, sampah-sampah organik ini akan dikelola dengan baik, tidak menimbulkan dampak negatife seperti bertumpuk banyak dan tidak dapat diuraikan,” tambah Eben.


Dalam upaya pengelolaan sampah, jajaran kegiatan kerja juga mengajak peran serta seluruh warga binaan Lapas Kelas I Medan untuk mengikuti pembinaan kemandirian pengelolaan Bank Sampah dengan budidaya maggot. Selain bagian dari optimalisasi kegiatan kerja melalui Bank Sampah, baik organic dan ada juga non organic meliputi, Paving Block, Budidaya Maggot, Ekoenzim.


Hadir dalam kegiatan, Ketua Bank Sampah Induk New Normal, Yasra Al-Fariza. Ia mengatakan kegiatan ini merupakan tahapan budidaya.


"Dimana kita lakukan proses pemasukan bibit maggot, dan proses pengenalan maggot kepada warga binaan,” jelasnya.


Sementara itu, salah satu warga binaan berinisial RZ (35) yang ikut melihat proses budidaya maggot menyampaikan terimakasih kepada Bapak Kalapas dan Bidang Bimker.


"Kami memiliki bekal dalam budidaya maggot, awalnya sih memang geli, namun ternyata budidaya maggot itu menyenangkan,” pungkasnya. (MC/DAF)

Share:
Komentar

Berita Terkini