Ekonom Sumut: Pasokan Melimpah Dorong Penurunan Harga Bawang di Medan

REDAKSI
Rabu, 30 Agustus 2023 - 19:49
kali dibaca
Ket Foto: Ilustrasi.

Mediaapakabar.com
- Jika membandingkan harga bawang merah pada bulan Juli, memang harga bawang merah saat ini lebih rendah dibandingkan dengan harga sekitar sebulan yang lalu.

“Penurunan harga bawang merah saat ini lebih banyak dipicu oleh melimpahnya pasokan bawang merah yang ada di luar sumatera utara. Khususnya bawang merah dari Jawa dan Solok,” ungkap Ekonom Sumut, Gunawan Benjamin, Rabu (30/8/2023). 


Di sisi lainnya, bawang merah yang dihasilkan dari Sumut juga mengalami peningkatan. Seperti dari silalahi. Dan panen bawang merah dari sejumlah wilayah dataran rendah juga ada seperti dari petani di wilayah Deli Serdang meskipun angkanya terbilang tidak begitu signifikan. Musim panen bawang merah sendiri biasanya memang kerap terjadi pada bulan juli.


“Dan di bulan Mei musim tanam bawang merah mulai terjadi sejumlah wilayah di tanah air. Pengaruh cuaca juga sangat berperan dimana menjelang pertengahan tahun merupakan periode yang bagus untuk menanam bawang merah. Untuk harga bawang merah sendiri, di pasar induk memang harganya sudah menyentuh Rp15.000 per kg,” jelasnya.


Sementara itu, untuk harga bawang merah di tingkat konsumen sesuai dengan pantauan PIHPS. Rata-rata harga bawang merah di Kota Medan dijual dikisaran Rp23.700 per kg, sekaligus menjadi harga yang paling murah untuk wilayah kota di Sumut. Sementara itu, yang paling mahal ada di Kota Sibolga yang mencapai Rp35.750 per kg.


“Namun, jenis bawang merah ini ada banyak yang dijual di pasaran, awang dari Brebes ini masih punya segmentasi pasar sendiri di wilayah Sumut. Sehingga bisa saja masyarakat menemukan ragam harga bawang merah di pasar, hal tersebut merupakan sesuatu yang lumrah terjadi. Dan penurunan harga bawang merah saat ini, terjadi di tengah musim panen raya. Jadi masih ada potensi harganya untuk kembali naik,” ungkapnya.


“Dan berdasarkan hitungan saya, harga pokok produksi bawang merah di level petani itu ada di harga Rp17.326 per kg. Sehingga kalau mengacu pada harga yang terbentuk di pasar induk sebesar Rp15.000 per kg. Bisa disimpulkan bahwa petani bawang merah tengah mengalami kerugian pada saat ini,” tandasnya. (MC/RED)

Share:
Komentar

Berita Terkini