 |
| Ket Foto: Anggota DPRD Sumatera Utara (Sumut) dari daerah Pemilihan XII (Binjai-Langkat) saat melakukan peninjauan pengerjaan proyek multiyears Rp 2,7 triliun di Binjai-Langkat, beberapa waktu lalu. |
Mediaapakabar.com - DPRD Sumatera Utara (Sumut) meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut mempercepat pengerjaan proyek multiyears Rp 2,7 triliun di Binjai-Langkat.
Hal itu disampaikan Anggota DPRD Sumut dari Dapil XII yakni Binjai-Langkat Ajie Karim. Ia mengatakan proyek jalan di Kabupaten Langkat sangat dinantikan oleh warga sekitar.
“Ya kita mengharapkan dipercepat nya penyelesaian progres penyelesaian pekerjaan rehabilitasi maupun peningkatan struktur jalan yang ada di daerah Kabupaten Langkat," ujar Aji Karim, Sabtu (10/6/2023).
Menurutnya, sampai saat ini masih ada 5 item pekerjaan yang sudah diselesaikan dari 11 item pekerjaan khusus untuk Kabupaten Langkat.
Di antaranya yang sudah selesai tersebut adalah peningkatan struktur jalan Provinsi Ruas Jalan Kuala-Simpang Marike sepanjang 3,21 kilometer dengan anggaran Rp 19.260.000.000,- dan Jalan Provinsi ruas jalan batas Binjai -Kuala sepanjang 2,50 kilometer dengan anggaran Rp 15.000,000,-.
Jalan Provinsi ruas jalan Tanjung Selamat -Simpang 3 N. Unggas sepanjang 1,70 kilometer dengan nilai anggaran (Rp 10.200.000.000,-Jalan Provinsi ruas jalan Simpang Durian Mulo-Namu Ukur sepanjang 1,10 kilometer dengan nilai anggaran Rp 3.300.000.000,- serta pembangunan saluran drainase/gorong-gorong pada jalan Provinsi di Kabupaten Langkat dengan panjang penanganan 4000.00 meter dengan jumlah anggaran Rp 2.640.000.000,-.
Sebelumnya, kata Aji Karim, saat meninjau jalan tersebut anggota Dewan juga menyaksikan banyaknya truk pengangkut bahan material bangunan seperti batu dan pasir yang melebihi tonase.
Oleh karenanya, dirinya mengimbau kepada pemilik usaha galian C di Kabupaten Langkat agar menggunakan hati nurani dan mematuhi aturan.
Agar truk pengangkut material dari galian C ini tidak melebih tonase karena dikhawatirkan akan mengakibatkan jalan Provinsi yang sudah di bangun dan diperbaiki ini menjadi rusak.
Ajie Karim mengungkapkan bahwa perbaikan jalan di Langkat ini tentu sangat dibutuhkan dan dinanti oleh masyarakat terutama pengguna jalan.
“Tentu perbaikan jalan dan peningkatan jalan provinsi yang dilaksanakan oleh Provsu di Kabupaten Langkat ini sangat dibutuhkan masyarakat pengguna transportasi. Selain itu diharapkan usai pengerjaan jalan selesai masyarakat yang akan berwisata ke Kabupaten Langkat juga dapat lebih nyaman dalam menggunakan jalan tersebut,” katanya.
Terpisah, Kadis PUPR Kabupaten Langkat, Kahirul Azmi menuturkan proyek multiyears Pemprov Sumut tersebut masih selesai berkisar 30 persen. Sedangkan beberapa jembatan sampai saat ini belum dikerjakan. (TRB/MC)
.jpg)
