![]() |
Ket Foto: Dirut PUD Pasar Medan Suwarno, Rabu (13/7/2022) saat melakukan peninjauan ke pasar yang terletak di Perumnas Helvetia, Jalan Seroja Raya, Medan Helvetia. |
Hal ini disampaikan pedagang kepada Dirut PUD Pasar Medan Suwarno, Rabu (13/7/2022) saat melakukan peninjauan ke pasar yang terletak di Perumnas Helvetia, Jalan Seroja Raya, Medan Helvetia.
Seperti diungkapkan oleh Rosmariati br Ginting, penjual sayur mayur. Dirinya menyampaikan terima kasih kepada jajaran manajemen PUD Pasar Medan lantaran telah menindaklanjuti keluhan sebagian pedagang.
Sebelum talang diperbaiki, kata Rosmariati, bila hujan turun maka sayur mayur yang dijualnya akan ikut basah.
"Terima kasih kami sampaikan ke jajaran manajemen PUD Pasar. Sejak diperbaiki ini (talang), udah mantap kali lah jadinya, udah gak bocor lagi. Jadinya lebih enak lagi berjualan, lebih nyaman," kata Rosmariarti di hadapan Dirut.
Hal senada disampaikan pedagang lainnya May Helen br Lumban Gaol. Penjual kebutuhan sekolah ini menuturkan dulu sebelum talang diperbaiki, dirinya dan pedagang lain terpaksa menguras apabila turun hujan. Kalau dulu, lanjut May Helen, saat hujan turun, seperti layaknya air terjun.
"Terpaksalah kami nguras. Cuma sejak selesai diperbaiki sebulan lalu talang itu, udah makin nyamanlah kami. Kalau kondisi talang bocor itu kurang lebih sudah hampir dua tahun lah," beber wanita berbaju merah ini.
Sementara itu, Dirut mengungkapkan, penggantian talang di Pasar Helvetia sepanjang 155 meter. Adapun jumlah penggantian itu meliputi losd pisang sepanjang 40 meter, antara losd I dan II sepanjang 36 meter, di atas losd I dan II sepanjang 2 meter, di losd III sepanjang 19 meter, losd sayur sepanjang 35 meter dan losd ikan sepanjang 26 meter.
"Pembenahan-pembenahan infrastruktur kami lakukan di pasar-pasar secara bertahap. Tujuannya agar menciptakan kenyamanan bagi pedagang dan pengunjung. Mohon dukungan dari pedagang dan pengunjung untuk sama-sama merawat fasilitas yang telah diperbaiki," ungkap Dirut. (MC/DAF)