Mediaapakabar.com - Kerusakan jalan yang berada di Jalan Danau Marsabut, Kelurahan Sei Agul, Kecamatan Medan Barat menjadi sorotan warga dan pengguna jalan. Pasalnya, jalan rusak tersebut ketika dilalui kendaraan roda 4 maupun roda 2 di saat cuaca kemarau menghasilkan lebih banyak debu.
Hal itu pun dikeluhkan beberapa pengguna jalan dan pemilik warung yang berada di sepanjang ruas jalan rusak karena dinilai mengganggu pernafasan. Mereka juga meminta kepada Wali Kota Medan Bobby Nasution agar bertindak cepat memperbaiki jalan tersebut.
Pantauan Mediaapakabar.com dilokasi pada Rabu, 13 April 2022 sekitar pukul 11.00 WIB, tampak jalan tersebut belum diaspal, hanya dibaluti dengan pasir tanah dan batu hingga apabila cuaca panas, jalan itu menghasilkan debu yang sangat membahayakan kesehatan.
Warga sekitar bernama Pak Min mengatakan sebelumnya 2 bulan yang lalu, Jalan Marsabut tersebut berlobang, kemudian Dinas PU datang menutupi lobang yang ada di jalan tersebut dengan kerikil kecil dan pasir seperti layaknya jalan tersebut akan di aspal.
"Namun, hingga saat ini kondisi jalan tersebut belum juga di aspal. Sebelumnya, kita merasa senang jalan berlubang dibenahi, namun kalau hanya diberikan batu dan pasir untuk menutupi lubang yang mengakibatkan debu berterbangan ketika musim kemarau dan ini sangat mengganggu pernafasan yang menyebabkan penyakit ISPA terhadap warga sekitar ketika mobil melintas di jalan Danau Marsabut tersebut," ujarnya, Rabu, 13 April 2022.
Menurut dia, sebagai warga dirinya senang jalan rusak dibetulkan, tapi harus memperhatikan beberapa aspek juga. Misalnya aspek kesehatan kalau jalan berdebu apalagi itu debu batu, maka sangat mengganggu kesehatan apalagi terhadap anak-anak, karena debu dari segi kesehatan sangat rentan dengan gangguan pernapasan.
Ia meminta kepada Wali Kota Medan Bobby Nasution untuk mengatasi debu, dengan cara secepatnya memperbaiki jalan dengan ditimpa aspal.
"Kami meminta agar Wali Kota Medan Bobby Nasution segera memerintahkan Dinas PU Kota Medan segera mengaspal jalan ini, agar tidak menimbulkan penyakit gangguan pernafasan akibat debu yang berterbangan," harapnya.
Sementara itu, Lurah Sei Agul M. Aidil Putra Pratama ketika dikonfirmasi terkait jalan rusak tersebut mengaku telah memberitahu kepada Dinas PU Kota Medan.
"Kita sudah memberitahu dinas PU dan pihak dinas PU memberitahu akan segera menindaklanjuti," pungkasnya. (MC/DAF)