Jokowi Keliling 2 Provinsi usai Omicron Ditemukan di Indonesia

REDAKSI
Jumat, 17 Desember 2021 - 09:12
kali dibaca
Ket Foto : Presiden Joko Widodo didampingi Ibu Negara Iriana dalam kunjungan kerja ke Bali, Kamis (2/12). (Arsip Biro Pers Sekretariat Presiden)

Mediaapakabar.comPresiden Joko Widodo akan melakukan kunjungan kerja di dua provinsi sekaligus hari ini. Kunjungan itu dilakukan sehari setelah penemuan kasus Covid-19 varian Omicron pertama di Indonesia.

Provinsi Jawa Tengah jadi daerah pertama yang dikunjungi Jokowi hari ini. Rombongan kepresidenan berangkat menggunakan pesawat khusus ATT 72-600 dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta.


"Setibanya di Bandar Udara Ngloram, Kabupaten Blora, Provinsi Jawa Tengah, Presiden akan meninjau sejumlah fasilitas bandara dan meresmikan bandara tersebut," dikutip dari keterangan tertulis Sekretariat Presiden, Jumat (17/12/2021).


Setelah itu, Jokowi akan mampir ke Pasar Mulyorejo. Dia berencana menyerahkan bantuan tunai kepada pedagang kaki lima dan pemilik warung.


Mantan Wali Kota Solo itu bakal bertolak ke Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, pada siang hari. Dia akan istirahat sejenak untuk melaksanakan Salat Jumat berjamaah.


"Menyerahkan bantuan tunai serupa di Alun-Alun Merdeka, Kabupaten Ngawi, usai menunaikan salat Jumat berjamaah. Presiden juga diagendakan untuk meninjau fasilitas Pasar Besar Ngawi," ucap Setpres.


Ibu Negara Iriana akan mendampingi Jokowi pada lawatan kali ini. Selain itu, ada pula Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, Sekretaris Militer Presiden Marsda TNI M. Tonny Harjono, Komandan Paspampres Mayjen TNI Tri Budi Utomo, serta Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin.


Sebelumnya, pemerintah mengumumkan kasus Covid-19 varian Omicron pertama di Indonesia. Kasus itu ditemukan di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet, Jakarta, Kamis (16/12).


Presiden Jokowi merespons temuan Omicron dengan sejumlah imbauan. Dia mengimbau masyarakat dan pejabat untuk tidak melakukan kunjungan ke luar negeri.


Dia juga meminta warga yang belum mendapat vaksin Covid-19 untuk segera mengikuti vaksinasi. Dia pun berharap masyarakat tidak panik menghadapi situasi ini.


"Jangan sampai terjadi penularan lokal. Kita harus berupaya menjaga situasi di Indonesia tetap baik. Kita pertahankan jumlah kasus aktif agar tetap rendah, tingkat penularan kita awasi agar bertahan di bawah 1. Jangan sampai itu melonjak lagi," ucap Jokowi dalam tayangan kanal Youtube Sekretariat Presiden, Kamis (16/12/2021). (CNNI/MC)

Share:
Komentar

Berita Terkini