Lapas Tanjung Gusta Gelar Lomba Stand Up Comedy Untuk Warga Binaan

REDAKSI
Jumat, 24 September 2021 - 10:17
kali dibaca
Ket Foto : Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Tanjung Gusta Medan menggelar perlombaan stand up comedy kepada warga binaan yang diikuti sebanyak 15 peserta, Kamis (23/9/2021).

Mediaapakabar.com
- Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Tanjung Gusta Medan menggelar perlombaan stand up comedy kepada warga binaan yang diikuti sebanyak 15 peserta, Kamis (23/9/2021).

Dalam perlombaan tersebut, panitia turut mengundang juri yang merupakan komika asal Kota Medan. Diantaranya, Pak Baho merupakan peserta 35 besar SUCA 2 Indosiar, Wanda merupakan peserta 10 besar SUCA 2 Indosiar. Acara perlombaan tersebut juga dipandu MC Jack India.


Kepala Lapas (Kalapas) Kelas I Tanjung Gusta Medan Erwedi Supriyatno mengungkapkan adapun pihaknya menggelar perlombaan tersebut ditengarai dengan kemampuan orang Medan yang mampu mengolah komunikasi hingga mengundang decak tawa.


"Saya yakin orang Medan suka 'jokes', suka berkelakar, suka melawak," ungkapnya kepada wartawan usai acara.


Erwedi menerangkan bahwa melalui perlombaan stand up comedy itu bisa menjadi ajang mencari bakat yang masih tersimpan yang dimiliki warga binaan Lapas Kelas I Tanjung Gusta Medan.


"Menurut saya mereka mempunyai kemampuan yang belum tersalurkan apalagi mendatangkan juri-juri yang profesional jadi bisa mencari bakat-bakat warga binaan," terangnya.


Erwedi pun tak menampik bahwa warga binaannya tampak antusias mengikuti perlombaan stand up comedy tersebut. Untuk itu, lanjut kata dia, pihaknya berencana kembali menggelar stand up comedy kepada warga binaan.


"Ini tahap pertama. Nanti selanjutnya pasti akan lebih ramai lagi yang mendaftar. Saya yakin mereka senang dan selanjutnya akan kita adakan lagi untuk ajang mencari bakat," ujarnya.


Erwedi pun berharap perlombaan tersebut tidak hanya memberikan kesan hiburan kepada warga binaan melainkan juga dapat menjadi pembelajaran dalam menggali bakat yang dimiliki.


"Mudah-mudahan di tempat ini bisa ditemukan warga binaan setelah keluar bisa lebih bagus lagi dan bisa dikenal masyarakat," pungkasnya. (MC/DAF)

Share:
Komentar

Berita Terkini