 |
| Ket Foto : Bupati Tapanuli Utara (Taput) Nikson Nababan bersama Ibu Satika Simamora dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Tapanuli Utara menyambut kunjungan kerja (kunker) Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi bersama Ibu Nawal Lubis dan rombongan bertempat di Sopo Partungkoan pada Rabu, 22 September 2021. |
Mediaapakabar.com - Bupati Tapanuli Utara (Taput) Nikson Nababan bersama Ibu Satika Simamora dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Tapanuli Utara menyambut kunjungan kerja (kunker) Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi bersama Ibu Nawal Lubis dan rombongan bertempat di Sopo Partungkoan pada Rabu, 22 September 2021.
Mengawali kunker Gubsu Edy Rahmayadi dan Ibu Nawal Lubis di dampingi Bupati Taput Drs. Nikson Nababan, M.Si dan Ibu Satika Simamora, MM beserta rombongan meninjau pelaksanaan vaksinasi yang berada di gedung nasional tarutung.
Usai melakukan peninjauan vaksinasi selanjutnya Gubsu Edy Rahmayadi bersama Bupati Taput Drs. Nikson Nababan, M. Si menuju gedung sopo partungkoan.
Dalam sambutannya, Bupati Taput merasa senang dan bangga atas kehadiran Gubsu di Tapanuli Utara. Semoga kedatangan Bapak membawa dampak positif bagi Tapanuli Utara.
Selanjutnya Bupati Taput Drs. Nikson Nababan, M.Si menjelaskan secara singkat kondisi Covid 19 di Tapanuli Utara yang berada di level 2.
Dimana RSUD Tarutung sebagai rumah sakit rujukan Covid 19 dengan menggunakan standar WHO.
Bupati juga berharap agar vaksinasi di Tapanuli Utara melalui Pemerintah Provinsi sebagai skala prioritas dan menambah kuota vaksin.
Selanjutnya dalam kesempatan itu, Bupati meminta jalan yang menghubungkan Sei Mangkei sebagai jalan strategis melalui Kecamatan Garoga agar dapat terlaksana. Ini sebuah terobosan yang saya pikirkan dan rencanakan sejak dulu,
Apabila jalan dari Garoga tembus Sei Mangkei dapat dilaksanakan hanya memakan waktu sekitar 4 jam menuju Belawan - Medan.
Sehingga nantinya hasil Bumi yang ada di Garoga atau Daerah tersebut dapat cepat dikirim tanpa memakan waktu yang lebih lama. Tentunya ini juga mendorong pertumbuhan ekonomi di Tapanuli Utara ataupun Kabupaten lain.
Bupati juga menyinggung masalah status Jalan Provinsi yang berada di Tapanuli Utara untuk segera diperbaiki dan di lakukan pelebaran jalan, masalah irigasi pekerjaan Pemerintah Provinsi.
Selanjutnya Bupati Taput melakukan pemaparan secara singkat mengenai gambaran umum kondisi Kabupaten Tapanuli Utara, khususnya sektor pendidikan, pertanian, pariwisata dan infrastruktur.
"Terima Kasih kepada Bapak Gubsu Edy Rahmayadi telah datang ke Tapanuli Utara serta memberikan bantuan UMKM, Pertanian, Olahraga, dan bantuan lainnya. Semoga kedatangan Bapak Gubsu membawa dampak yang baik bagi Tapanuli Utara," ujarnya.
Mengawali sambutan Gubsu Edy Rahmayadi, Kita patut bersyukur di situasi seperti saat ini masih diberikan kesehatan. Tetap disiplin dalam menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes).
Tapanuli Utara dulunya adalah induk Kabupaten. Saya yakin suatu saat nanti Kabupaten Tapanuli Utara dapat menjadi sebuah Ibukota Propinsi Tapanuli Raya. Perbedaan Jangan Menghambat Masalah Pembangunan.
Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi menyampaikan sambutan sekaligus pemaparan pada kunjungan kerjanya ke Kabupaten Tapanuli Utara.
Dalam sambutan sekaligus paparannya, Edy menghimbau agar perbedaan yang ada di masyarakat jangan menjadi penghambat dalam pembangunan.
"Selama kita masih berpikir seperti ini, kita akan dibebani oleh suatu keterbelakangan," jelasnya.
Selanjutnya Gubsu melakukan pemaparan tentang perbandingan produksi dan kebutuhan pangan strategis di Kabupaten/Kota Provinsi Sumatera Utara Tahun 2020.
Gubsu juga coba mempertontonkan video singkat kepada para peserta yang hadir di sopo partungkoan yang berisi pesan singkat tentang arti sebuah kejujuran, kepedulian, dan kasih sayang.
"Kejujuran diperlukan dalam mengelola birokrasi. Kepedulian harus ada diantara sesama kita. Kasih Sayang harus ditanamkan pada pribadi masing-masing. Keberhasilan daerah bukan terletak pada SDM dan SDA, tetapi kejujuran Personality seseorang," pesan Gubsu. (MC/DN)
