 |
| Ket Foto : Seorang pria dengan kepala polisi di Cempaka Putih, Jakpus. (detikcom) |
Mediaapakabar.com - Polisi polisi seorang pria berkaos '#2019KomandoHabibRizieqSyihab' dengan kondisi kepala terluka saat demo di Pengadilan Tinggi DKI Jakarta, Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Polisi menduga pria itu terluka akibat lemparan batu dari massa aksi.
"Iya itu... kena pelemparan batu, mungkin dari sesama mereka juga," ujar Kapolsek Cempaka Putih Kompol Ade Rosa saat di Pengadilan Tinggi DKI Jakarta , Senin (30/8/2021).
Ade yakin kemungkinan besar kepala pria itu berdarah karena terkena lemparan batu. Pasalnya, kata Ade, polisi membubarkan massa dengan gas air mata saja.
"Karena dari kami, dari petugas hanya menggunakan gas air mata," tuturnya dari detikcom.
Pria Kepala Terluka Diamankan di Halte
dekat, seorang pria polisi di Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Pria-pria tersebut karena takut akan berdemo di depan Pengadilan Tinggi DKI Jakarta.
Tampak, di Jalan Suprapto, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Senin (30/8), pria itu mengenakan kaos berwarna putih bertulisan '#2019KomandoHabibRizieqSyihab'. Pria itu terluka di bagian dahi.
Sebelumnya, pria itu mencoba kabur dari kejaran polisi. Dia awalnya berjalan dari arah Pengadilan Tinggi DKI kemudian kabur ke arah perempatan Cempaka Putih dan naik ke atas halte TransJakarta Cempaka Putih. Saat di halte TransJakarta, pria itu kemudian ditangkap polisi.
Dalam demo itu, polisi membantu setidaknya 20 orang. Mereka langsung dibawa ke Polda Metro Jaya untuk diperiksa lebih lanjut.
Kemudian, Ade menjelaskan mengapa ada 20 orang itu. Ade mengklaim mereka melawan petugas dengan cara melempar baru. "Ya melakukan pelemparan batu kepada petugas," imbuh Ade. ( DTC/MC )
.jpeg)
