Hendak Kabur Diduga Kepergok Mencuri, Wanita Ini Tewas Terjerat Tali Helm

REDAKSI
Minggu, 15 Agustus 2021 - 22:59
kali dibaca
Ket Foto : Jenazah pelaku terduga sebelum diturunkan warga. (Ist)

Mediaapakabar.com
Seorang wanita tanpa identitas ditemukan tewas tergantung di tembok pagar berduri belakang rumah warga di Jalan Kapten Sumarsono, Desa Helvetia, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Sabtu (14/8/2021), akibat terjerat tali helmnya.

Informasi dihimpun, peristiwa itu terjadi saat wanita tersebut tidak diinginkan untuk dilupakan kepergok hendak mencuri, namun karena panik, saat hendak kabur dari lehernya terjerat tali helm yang digunakannya.


Mayat korban yang tidak diketahui identitasnya itu pertama kali ditemukan oleh warga setempat yang hendak pulang ke rumah untuk makan siang, Sabtu (14/8/2021).


Penemuan mayat, menggegerkan warga setempat, awalnya melihat ada helm tergantung di kawat berduri. Setelah mendekat ke pagar, dia terkejut menemukan mayat perempuan tergantung. 


Selain lehernya terjerat tali helm, kaus yang digunakan juga ikut tersangkut di pagar tembok itu sehingga bagian payudaranya terlihat.


“Ada warga datang ke rumah, katanya ada mayat di sini. Dia baru pulang makan siang, lihat helm tergantung, ternyata ada mayat yang tergantung di pagar rumah warga,” kata Kepling setempat, Badut Sumarsono.


Menurut pemilik rumah, Yogi, pada Jumat malam, perempuan itu dia kepergok hendak mencuri ponsel dari rumah dan mencuri di warung ibunya. 


Namun karena aksinya dipergoki, perempuan itu panik dan kabur. Dia berlari ke arah belakang rumah warga, lalu menghilang.


“Dia mau curi HP di rumah saya, saya menjerit, dia pergi. Setelah 30 menit, dia kembali lagi, ngobrak-ngabrik warung ibu saya. Karena ketahuan, dia lari. Warga sini enggak kenal dia,” kata Yogi.


Perempuan itu diduga tewas karena terpeleset saat lari dan memanjat tembok. Korban akhirnya jatuh dan helmnya tersangkut di kawat berduri sehingga lehernya pun ikut terjerat tali helm.


Kemudian, penemuan mayat itu disampaikan kepada warga lainnya dan kepala lingkungan, lalu dilaporkan kepada polisi. Petugas Polsek Sunggal yang menerima laporan tidak lama kemudian datang ke tempat kejadian perkara (TKP) bersama Tim Inafis Polrestabes Medan. Petugas melakukan olah TKP dan memeriksa sejumlah saksi yang ada di lokasi.


Tim Inafis Polrestabes Medan yang telah melakukan identifikasi selanjutnya mengevakuasi jenazah korban ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan untuk divisum. Polsek Sunggal masih menyelidiki identitas korban dan penyebab kematiannya.


Kanit Reskrim Polsek Sunggal, AKP Budiman Simanjuntak mengatakan, hingga saat ini saksi yang dimintai keterangannya ada tiga orang yaitu orang yang pertama kali melihat, Kepala Dusun dan pemilik rumah.


“Sudah tiga orang yang kami minta keterangannya, namun ketiganya tidak ada yang mengenali mayat tersebut,” kata Budiman, Minggu (15/8/2021) sore.


Saat ditemukan, lanjut Budiman, korban memakai celana panjang warna gelap, baju kaos lengan panjang berwarna terang. Jasad perempuan tersebut telah dibawa ke RSU Bhayangkara.


“Saat ini, mayat Mrs X sudah kami kirim ke RS Bhayangkara dan bagi masyarakat yang mengetahui identitas wanita tersebut kami harap agar dapat memberikan informasi ke Unit Reskrim Polsek Sunggal guna kami tindaklanjuti,” pungkasnya. ( MC/Merah )

Share:
Komentar

Berita Terkini