Selang Dua Hari, Dua Orang Guru di Distrik Beoga Ditembak Mati KKB Papua

Media Apakabar.com
Sabtu, 10 April 2021 - 14:10
kali dibaca

Foto: Ilustrasi Penembakan di Papua (IST)


Mediaapakabar.com - Dua orang guru dintatakan telah tewas setelah tertembus peluru dari Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua.

Sebelumnya Oktovianus Rayo (43) juga gugur setelah tertembak pada Kamis (8/4/2021) pagi, kini seorang lagi rekannya Yonatan Renden juga menyusul pergi untuk selama-lamanya.

Yonatan yang merupakan guru di SMP Negeri Beoga dikabarkan meninggal dunia pada Jumat (10/4/2021) pukul 17.00 WIT.

Koleganya Hendrica Ferbianto Kalebu yang memberitahu kabar duka cita itu di akun media sosial miliknya. 

"Dapat Info satu lagi rekan seperjuangan yg meninggal tertembak di Distrik Beoga Kab. Puncak Papua pukul 17.00 WIT," tulis Hendrica di media sosial, Sabtu (10/4/2021). 

Berdasarkan informasi yang dihimpun korban tertembak ketika hendak mengambil terpal guna pengurusan jenazah Oktovianus Rayo, guru yang meninggal sehari sebelumnya.

"Mohon doakan yg terbaik rekan2 sekalian untuk teman2 seperjuangan yg masih terjebak dilokasi karena kendala transportasi. Semoga Tuhan melindungi kita semua. Selaman Jalan Pahlawan," katanya.

Kepala Humas Satgas Ops Nemangkawi Kombes Pol Iqbal Alqudussy membenarkan insiden penembakan yang membuat korban gugur dalam tugas sebagai tenaga pendidik.

"Polri telah mengamankan TKP, membuat perimeter pengamanan, mendatangi Puskesmas Beoga, berkoordinasi dengan Koramil dan Yonif Raider 715. Diperkirakan ini merupakan kelompok KKB Muara dengan perkuatan senjata kurang lebih 20," kata Kepala Humas Satgas Ops Nemangkawi Kombes Pol Iqbal Alqudussy dikutip Antara, Sabtu (10/4/2021).

Dia menjelaskan, saat berkendara motor, Yonatan Renden dan kepala sekolah JS, ditembak kelompok KKB saat sampai di ujung bandara.

Penembakan terjadi sebanyak dua kali namun Yonatan tetap menancap gas menuju kampung Ongolan. 

Dua guru yang ditembak KKB sudah berhasil dievakuasi dari Beoga, Sabtu (10/4/2021). Jenazah rencananya akan dimakamkan di Toraja. (MC/ANT)
Share:
Komentar

Berita Terkini