 |
| Ket Foto : Seorang tenaga kesehatan menunjukkan dosis vaksin Sputnik V untuk Covid-19. (AFP/KIRILL KUDRYAVTSEV) |
Mediaapakabar.com - Sebanyak puluhan ribu dosis vaksin corona (Covid-19) merk Sputnik V dari Uni Emirat Arab tiba di Gaza, Palestina, Minggu (21/2/2021).
Seperti dilansir dari Reuters, pengiriman vaksin produksi Rusia itu disponsori rival politik Presiden Palestina Mahmoud Abbas yang berdomisili di UEA, Mohammad Dahlan.
Setelah tibanya puluhan ribu dosis vaksin corona ini, petugas kesehatan di Gaza akan memulai proses vaksinasi pada Senin (22/2/2021) dengan prioritas penerima adalah tenaga kesehatan dan mereka yang memiliki komorbid kronis.
Seperti dikutip dari AFP, jumlah vaksin yang telah didatangkan dari UEA itu mencapai sekitar 20.000 dosis.
Sebagai informasi, Dahlan yang semula bagian dari partai Abbas, Fatah, telah berada di pengasingan luar Palestina sejak sekitar satu dekade lalu.
Banyak analis timur tengah melihat manuver Dahlan ini merupakan bagian untuk mencari pengaruh jelang pemilu Palestina yang rencananya digelar tahun ini.
Dahlan pun mengumumkan suksesnya pengiriman vaksin dari UEA itu ke daerah yang dikuasai faksi Hamas tersebut.
"Kami berjanji kepada orang-orang kami bahwa kami akan mengerahkan segala upaya yang mungkin untuk mengamankan lebih banyak [vaksin]," kata Dahlan lewat akun media sosial, Facebook, pribadinya dilansir dari CNNIndonesia.com, Minggu, 21 Februari 2021.
Sebelumnya, untuk kali pertama vaksin Sputnik V yang digunakan di Palestina berhasil melewati blokade Israel ke Gaza. Pada Rabu (17/2), sebanyak 2.000 dosis vaksin Sputnik V dikirim pemerintahan Abbas ke wilayah Gaza yang dikuasai Hamas.
Di Jalur Gaza yang dihuni setidaknya dua juta warga itu terdeteksi ada lebih dari 54 ribu kasus Covid sejauh ini, di mana 543 di antaranya telah berujung kematian. (Reuters, AFP/ CNNI)
.jpeg)
