 |
| Ket Foto : Lagi Asyik Komsumsi Sabu di Rumah, Pria Ini Diringkus Polres Simalungun. |
Mediaapakabar.com - Tim Satres Narkoba Polres Simalungun berhasil meringkus seorang pelaku penyalahguna narkotika jenis sabu dari kediamannya, Kamis (14/01/2021) sekitar pukul 10.00 WIB.
Pelaku yakni berinisial RS alias Nawi (21) warga jalan Haji Ulakma Sinaga Simpang Gereja Kecamatan Siantar Kabupaten Simalungun.
Kapolres Simalungun AKBP Agus Waluyo SIK MH melalui Kasat Res Narkoba AKP Adi Haryono SH mengatakan pelaku diringkus berkat informasi masyarakat melalui Aplikasi Horas Simalungun pada tombol Panic Button.
"Bahwa di salah satu rumah di Jalan Haji Ulakma Sinaga, Simpang Teratai Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun sering dijadikan sebagai tempat penyalahgunaan dan peredaran narkoba," sebutnya dalam pres release yang disiarkan Kasubbag Humas AKP Lukman Hakim Sembiring, Jumat (15/01/2021).
Dijelaskannya, atas informasi tersebut,
Tim Opsnal dipimpin Kanit II IPDA Rudi Hartono, berangkat ke lokasi melakukan penyelidikan dan pengintaian terhadap target.
"Di lokasi, sekitar pukul 10.00 WIB, Tim menemukan dan langsung melakukan penggerebekan di rumah pelaku. Dalam penggeledahan tersebut, petugas menemukan barang bukti berupa, 1 buah kaca pyrex berisi diduga bakaran narkotika jenis sabu sabu seberat bruto 1,13 gram, 1 set bong atau alat hisap sabu sabu serta 1 buah korek mancis," ujarnya.
Saat dilakukan interogasi, sambungnya pelaku mengaku, saat digerebek dia sedang mengkonsumsi sabu. Barang narkotika jenis sabu tersebut diperoleh dari temannya di daerah Simpang Teratai, Kecamatan Siantar.
"Atas perbuatannya, pelaku beserta barang bukti diboyong ke kantor Sat Res Narkoba Polres Simalungun guna diperiksa lebih lanjut dan proses hukum," pungkasnya.
Sementara itu, Kapolres Simalungun AKBP Agus Waluyo menghimbau dan berharap kepada masyarakat, jika mengetahui ada peredaran atau pelaku penyalahgunaan narkoba agar segera memberi informasi atau menekan tombol Panic Button di Aplikasi Horas Paten Simalungun.
"Sehingga dapat segera di respons dengan menurunkan Tim untuk melakukan penyelidikan dan langsung dilakukan penindakan jika info tersebut akurat," imbaunya. (MC/DAF)
.jpeg)
