Ket Foto : Tersangka Susanto, “orang dalam” yang menjadi otak perampokan uang SPBU milik PT. Trical Langgeng Jaya. (CNN Indonesia) |
Mediaapakabar.com - Setelah diburu selama empat hari, 'orang dalam' yang menjadi otak perampokan uang SPBU milik PT. Trical Langgeng Jaya, Semarang, senilai Rp561 juta, ditangkap tim Reserse Mobil Polrestabes Semarang.
Susanto, karyawan PT. Trical dibekuk pada Senin (25/1) dini hari, di kawasan Ketileng, Semarang, saat akan pulang ke rumah istri keduanya di daerah Pedurungan Kidul Semarang.
Tersangka yang mengendarai mobil Avanza hitam tak berkutik dan menyerah saat petugas menyergapnya. Oleh petugas, Susanto langsung digelandang ke Mapolrestabes Semarang untuk diperiksa.
"Benar kami tangkap tadi dini hari di daerah Ketileng. Tersangka S ini mau pulang ke rumah istri keduanya", ujar Kanit Resmob Polrestabes Semarang Iptu Reza Arief Hadafi dilansir dari CNNIndonesia.com, Senin (25/01/2021).
Rencananya, Susanto akan langsung dihadirkan bersama pelaku lain pada pra-reka ulang yang digelar pada siang ini.
Susanto disebut menjadi otak perampokan karena memberikan informasi dan perencanaan perampokan yang terjadi pada Senin (18/1/2021) dan berhasil menggasak uang senilai 561 juta rupiah.
Terungkapnya nama Susanto muncul dari pemeriksaan lima pelaku yang berhasil ditangkap lebih dulu di Ciamis Jawa Barat pada Kamis (21/1/2021).
Kronologis Aksi Perampokan
Aksi perampokan tersebut terjadi hari Senin (18/1/2021) pukul 08.30 WIB di Jalan Krakatau VIII, Kelurahan Karangtempel, Kecamatan Semarang Timur. Saat itu korban bernama Teguh datang menggunakan mobil putih dan parkir di seberang kantornya.
Ket Foto : Para tersangka diamankan petugas kepolisian. |
“Ketika korban atas nama Teguh Murtiono sehabis mengambil uang di SPBU di Karangjati Ungaran kemudian didatangi pelaku dan merampas uang hasil penjualan BBM dari SPBU yang dibawa korban. Saat akan dikejar salah satu pelaku mengeluarkan tembakan untuk menakuti saksi di TKP,” kata Kapolrestabes Semarang, Kombes Irwan Anwar saat jumpa pers di Mapolrestabes Semarang, Jumat (22/1/2021).
“Setelah kejadian, dari TKP para pelaku melarikan diri ke Banyumanik. Di Banyumanik tinggalkan dua kendaraan yang dimiliki dan memakai kendaraan sewa menuju Salatiga dilanjut ke Jogja, yang bersangkutan pesan Grab,” sambungnya.
Polisi lalu memburu para pelaku hingga akhirnya pada Kamis (21/1) kemarin sekitar pukul 13.00 WIB para pelaku dibekuk di Margaluyu Cikoneng, Kabupaten Ciamis. Penangkapan kawanan perampok ini terekam warga dan viral di media sosial. (CNNI/MC)