Sungai Meluap , Lima Desa di Asahan Terendam Banjir

armen
Rabu, 02 Desember 2020 - 19:24
kali dibaca



Ilustrasi banjir. (Foto: Beritasatu Photo/Joanito De Saojoao)

Mediaapakabar.com-
Lima desa di Kecamatan Tinggi Raja dan Buntu Pane di Kabupaten Asahan, Sumatera Utara (Sumut), terendam banjir dengan ketinggian air mencapai satu meter, Rabu (2/12/2020).

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Asahan, Asrul Wahid mengatakan, banjir terjadi akibat tingginya curah hujan yang mengakibatkan Sungai Silau meluap.

"Lima desa yang terendam yakni, Desa Tusan Tengah, Piasa Ulu, dan Tingi Raja, Kecamatan Tinggi Raja dan Desa Prapat Janji dan Desa Buntu Pane, Kecamatan Buntu Pane," ujar Asrul Wahid.

Asrul mengatakan, ada sebanyak 500 kepala keluarga yang terdampak bencana banjir tersebut. Namun, bencana itu tidak sampai merenggut korban jiwa. Sebab, warga sudah melakukan antisipasi.

"Sampai saat ini, petugas BPBD bersama dengan TNI dan Polri masih berada di lokasi banjir dalam melakukan evakuasi terhadap masyarakat korban banjir," katanya.

Selain menangani banjir, pemerintah juga menyalurkan bantuan makanan, minuman maupun lainnya untuk masyarakat yang mengungsi. "Dapur umum juga sudah dibangun untuk membantu warga selama berada di pengungsian. Kita juga meminta warga untuk mengantisipasi banjir susulan," sebutnya.

Di tempat terpisah, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Simalungun menganggarkan dana bantuan sebesar Rp 400 juta untuk perbaikan 42 rumah warga yang terdampak tanah longsor di Desa Bayi Muslimin, Kecamatan Tapian Dolok, Sumatera Utara (Sumut), Sabtu (28/11/2020) kemarin.

Bupati Simalungun, Jopinus Ramli (JR) Saragih mengatakan, proses rehabilitasi rumah-rumah warga yang tertimbun longsor itu diharapkan cepat dituntaskan. Proses perbaikan itu diharapkan selesai dikerjakan dalam kurun waktu selama 15 hari pengerjaan.

"Rehabilitasi ini harus diaelesaikan dengan cepat agar masyarakat tidak stres selama berada di pengungsian. Mereka akan merasa lebih tenang nyaman jika sudah berada di rumah masing-masing," ujar JR Saragih.

Sumber:BeritaSatu.com

 

 

 

 
Share:
Komentar

Berita Terkini