Presiden Jokowi Ingatkan Masyarakat Hati-hati Agunkan Sertifikat Tanah

armen
Senin, 09 November 2020 - 19:28
kali dibaca


Presiden Joko Widodo membuka Pekan Kebudayaan Nasional Tahun 2020 secara virtual, Sabtu (31/10/2020) malam. (Foto: BPMI Setpres)


Mediaapakabar.com
-Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan bahwa sertifikat tanah bisa dijadikan jaminan untuk menambah modal usaha. Namun ia mengingatkan masyarakat agar hati-hati bila ingin menjadikan sertifikat tanah sebagai jaminan untuk mendapatkan pinjaman modal dari bank.

“Kalau juga sudah punya sertifikat, bapak ibu kalau ingin membutuhkan tambahan modal, atau ingin berusaha, ini bisa dijadikan jaminan. Bisa dijadikan collateral ke perbankan atau lembaga keuangan,” kata Jokowi dalam acara Penyerahan Sertifikat Tanah Untuk Rakyat se-Indonesia di Istana Negara, kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (9/11/2020).

Sebelum menggadaikan sertifikat ke bank, Jokowi meminta agar masyarakat hati-hati dalam berhitung untuk meminjam modal. Agar pinjaman disesuaikan dengan kemampuan mencicil pelunasan hutang ke bank.

“Tapi sebelum pinjam, saya selalu titip, hati-hati dihitung. Bahwa nanti bisa mengembalikan pinjaman itu. Jangan sampai nanti ini sudah dapat uang, tidak bisa mengembalikan, sertifikatnya malah hilang. Nah hati-hati,” terang Jokowi.

Dia juga mengingatkan, uang pinjaman dari bank tersebut harus digunakan untuk kegiatan yang produktif seperti sebagai modal kerja atau modal investasi. Bukan untuk membeli mobil atau sepeda motor hingga memanjakan anak dengan membelikan handphone yang mahal.

Sumber :BeritaSatu.com
Share:
Komentar

Berita Terkini