KRI-Kambani 971 Debarkasi Pasukan Tengkorak Kostrad Kembali dari Papua

armen
Jumat, 09 Oktober 2020 - 19:11
kali dibaca




M
ediaapakabar.com-Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Tanjung Kambani 971 melaksanakan debarkasi Pasukan Satuan Tugas Batalyon Infanteri Para Raider 305/Tengkorak dari Divisi Infanteri 1/Komando Cadangan Strategis TNI Angkatan Darat (Kostrad), di Dermaga Nusantara 007, Tanjung Priok, Jakarta Utara dua hari lalu.

Kapal perang yang dikomandani Letkol Laut (P) Masrurun, M.Tr (Hanla) mendukung pengembalian Batalyon elit lintas udara Brigade Infanteri Lintas Udara 17/Kujang I itu dari Perairan Timika, Papua menuju Jakarta dengan menempuh perjalanan 6 hari.

Dalam operasi angkutan laut militer tersebut, kapal perang berjenis angkut personel ini mengangkut tidak kurang dari 448 orang prajurit, berikut material pasukan serta perlengkapan lainnya. Dan kini mereka siap menuju ke markas mereka di Karawang, Jawa Barat.

Selama pelayaran lintas laut, Komandan KRI Tanjung Kambani menyatakan kapalnya tidak menemui kendala, cuacapun mendukung meskipun kadang turun hujan. Dan selama pelayaran, selain melakukan latihan-latihan peran justru para prajurit banyak melakukan aktifitas berjemur dan berolahraga mengingat untuk meningkatkan kekebalan tubuh dari wabah virus corona covid 19.

Ditempat terpisah Panglima Kolinlamil Laksda TNI Irwan Achmadi, M.Tr (Han) Mengatakan bahwa kegiatan debarkasi, embarkasi dan serpas adalah bagian yang tidak terpisahkan sebagai tugas pokok Kolinlamil dalam melaksanakan dukungan angkutan laut militer baik dalam rangka operasi militer selain perang (OMSP) maupun operasi militer untuk perang (OMP).

“Selama melaksanakan tugas operasi untuk tetap memelihara dan meningkatkan kemampuan prajurit melalui latihan mandiri, dengan juga tidak meninggalkan fungsi “universal” Angkatan Laut yaitu fungsi polisionil dengan melaksanakan “Jarkaplid” bila menemukan pelanggaran dan tindak pidana di laut dan yang terpenting disituasi sekarang ini jaga imun tubuh dengan berjemur dan berolahraga meskipun ringan,” lanjut Pangkolinlamil.

Sebelum dilayarkan menuju Jakarta, seluruh prajurit batalion infanteri 305 tengkorak dipimpin oleh Mayor Inf Fajar Akhirudin ini menjalani protokol COVID-19. Dan selama perjalanan para prajurit tetap menjaga jarak dan mengenakan masker.

Begitupun saat debarkasi mereka juga diwajibkan untuk melalui prosedur penanggulangan covid 19.(puspen)

Share:
Komentar

Berita Terkini