 |
Apresiasi itu pun disampaikan Kapolda Sumut Irjen Pol Martuani Sormin yang diwakili Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja, Kamis (27/8).
"Kita (Polda Sumut-red) cukup bangga melihat keberanian Judius yang berhasil menangkap perampok," katanya.
Menurutnya, aksi kejahatan yang dilakukan pelaku perampokan sangat membahayakan karena menggunakan senjata tajam. Tetapi dengan memiliki keberanian yang cukup tinggi Judius dapat menggagalkannya dan menangkap pelaku.
"Dengan keberanian yang dimiliki membuktikan pelaku kejahatan dapat dikalahkan. Dan perbuatan Judius yang berhasil menangkap pelaku kejahatan sangat membantu masyarakat serta pihak kepolisian," tuturnya.
Disinggung mengenai status Judius sebagai calon siswa Polri, Tatan mengakui insting dan keberaniannya telah teruji. Sebab, apabila nantinya telah resmi menjadi anggota Polri harus mampu memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat.
"Kita harapkan ke depannya lebih banyak Judius-Judius lainnya yang lahir dan berani mengalahkan para pelaku kejahatan," harapnya.
Diketahui, Judius Sidauruk (18) warga Simanindo, Kabupaten Samosir berhasil menangkap pelaku perampokan di Jalan Sisingamangaraja.
Dari informasi yang diperoleh, ketika itu korban yang berstatus sebagai Calon Siswa Polri naik angkot Medan Raya Expres. Saat di dalam angkot korban dirampok enam kawanan pelaku.
Karena memiliki keberanian, korban pun melakukan perlawanan dan berhasil menangkap seorang tersangka bernama Anggiat alias Doyok tepatnya di depan Pool Bus Makmur.
Usai menangkap pelaku, Judius menyerahkan tersangka ke kantor Koramil yang berada tak jauh dari tempat kejadian perkara (TKP). Selanjutnya, personil Polsek Patumbak yang menerima laporan itu datang mengamankan kawanan perampok tersebut.(dn)
.jpeg)
