![]() |
dr Edwin Parlindungan Marpaung SpOT semasa hidup. (istimewa) |
Ketua IDI Cabang Medan, dr Wijaya Juwarna Sp-THT-KL yang dikonfirmasi membenarkan dr Edwin menjadi dokter kedua yang gugur hari ini karena virus corona. Dokter spesialis bedah tulang berusia 44 tahun tersebut kata dia meninggal di RS Columbia Asia.
"Iya, baru saja meninggal di RS Colombia Asia," ungkapnya.
Atas meninggalnya dr Edwin, maka telah ada 10 dokter dari IDI Medan yang meninggal akibat Covid-19. Sebelumnya ada nama dr Ucok Martin SpP, dr Irsan Nofi Hardi Nara Lubis SpS, dr Anna Mari Ulina Bukit, dr Aldreyn Asman Aboet SpAN, KIC, dr Andika Kesuma Putra, SpP (K), dr Ahmad Rasyidi Siregar SpB, dr Dennis, dr Sabar Tuah Barus SpA, dan dr Daud Ginting SpPD FINASIM.
Sementara di Sumut, telah ada 14 yang meninggal karena Covid-19 ini. Keempatnya yakni dari IDI Kisaran ada nama dr Herwanto SpB, dari IDI Labuhan Batu Utara dr Maya Norismal Pasaribu, dari IDI Padang Sidempuan dr M Hatta Lubis, SpPD dan dari IDI Langkat dr H Muhammad Arifin Sinaga.
"Semoga darmabakti, dedikasi, dan pengabdian beliau akan menjadi suri teladan dan menjadi pendorong semangat bagi tenaga kesehatan dan relawan medis lainnya yang sedang berjuang melawan Covid-19," tandasnya.
Seperti diketahui, dr Edwin Parlindungan Marpaung merupakan dokter Spesialis Orthopaedi dan Traumatologi. Selama ini, dia berpraktik di beberw RS di Medan, yakni RS Siloam Hospital Dhirga Surya, RS Murni Teguh, RS Columbia Asia Medan, dan RS Methodis Medan.
Sumber :medanbisnisdaily.com