Mediaapakabar.com-Setelah melakukan pencarian lanjutan pada Sabtu (1/8) pagi tadi, akhirnya jasad Ponidi (47) warga Parit Cina, Desa Simagalam, Kualuh Selatan, Labura, berhasil ditemukan oleh tim BPDB Labura dibantu warga sekitar.
Jasad Ponidi ditemukan sekitar pukul 12.00 WIB, tanpa kepala, berjarak sekitar 1 kilo dari lokasi tempat diterkamnya korban.
"Jasadnya tanpa kepala, ditemukan sekitar 1 kilometer dari lokasi kejadian. Bagian tubuh kepala dan dadanya hilang, ditemukan oleh pawang yang dibantu dua warga sekitar," kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Labura, Sukardi, Sabtu (1/7) sekitar pukul 15.00 WIB kepada Mediapakabar.com.
Diberitakan sebelumnya, pencarian terhadap jasad Ponidi (47) warga Parit Cina, Desa Simagalam, Kualuh Selatan, Labura, yang dilaporkan hilang karena diterkam buaya di sungai parit cina perairan Simagalam telah dihentikan
Tim gabungan yang terdiri dari BPBD Labura, BKSDA, Kepolisian dibantu warga telah melakukan pencarian selama 5 hari dengan melakukan penyisiran dilokasi tempat korban diterkam buaya dan ke lokasi lainnya hingga beberapa kilo meter, namun tetap saja tidak satupun tanda-tanda yang ditemukan.
Diketahui, Ponidi dilaporkan hilang usai diterkam buaya di Sungai Parit Cina, Desa Simagalam, Labura. Minggu (26/7).
Korban bersama istri dan seorang anaknya saat itu pergi ke kebun sawit miliknya dengan menggunakan perahu menyeberangi sungai tersebut. Setibanya di kebun sawit miliknya, korban turun untuk mengikat perahunya di pinggir sungai. Naas, saat turun dari perahu korban langsung diterkam buaya dan hilang.
Anak dan istri korban melaporkan peristiwa itu kepada warga dan pemerintah setempat. Atas laporan itu Tim BPDB, Polisi TNI dibantu warga melakukan operasi pencarian. (Nathan Nababan)
.jpeg)
.jpeg)
