OTK Serang Mapolsek Daha Selatan |
Informasi diperoleh dari Pihak kepolisian Hulu Sungai selatan (HSS) adapun Kronologis kejadian penyerangan tersebut yakni.
Pada saat anggota jaga SPKT Polsek Daha Selatan melaksanakan piket jaga malam yang berjumlah 3 (tiga orang) anggota terdiri dari Brigadir LEONARDO LATUPAPUA (Ka SPKT III),Brigadir DJOMAN SAHAT MANIK RAJA dan Bripda M. AZMI.
Sekitar pukul 02.15 wita Bripda Azmi mendengar keributan di ruang SPKT yang pada saat itu posisi nya berada di ruangan unit reskrim. Kemudian mendatangi ke ruangan SPKT dan melihat keadaan Brigadir Leonardo sudah mengalami luka bacok, kemudian Bripda Azmi mendatangi Kanit Intel Brigadir Sahat untuk minta tolong dan bersama-sama mendatangi ruang SPKT.
Kemudian OTK tsb mengejar anggota yang mendatangi ruang SPKT tersebut dengan sajam jenis samurai.Kemudian anggota yang di kejar tersebut lari ke ruang intel dan binmas dan mengunci ruangan dari dalam sambil meminta bantuan menelpon ke polres HSS.
Selanjutnya,OTK tersebut bersembunyi di ruangan unit reskrim polsek, sampai bantuan dari Polres HSS datang pelaku tidak mau menyerah sehingga dilakukan tindakan tegas dengan menembak pelaku.
Diketahui, sebelum menyerang masuk ke Mako Polsek Daha Selatan, pelaku terlebih dahulu membakar mobil patroli polsek Daha Selatan.
Kabid Humas Polda Kalsel, Kombes Pol Mochamad Rifa’i, membenarkan kejadian ini. Dirinya juga menyebut bahwa Polda Kalsel secara langsung turun ke lapangan untuk mendalami kasus ini.
“Kejadiannya betul dan mohon waktu kita masih di TKP (tempat kejadian perkara) untuk pendalaman kasus,” katanya (rel/dn)