 |
| Warga Desa Teluk Dalem, Kecamatan Matarambaru, Lampung Timur, pada Senin siang (25/5/2020) digegerkan oleh seorang anak yang tega membunuh ibu kandungnya sendiri. Foto iNews TV/Supriyono |
Pelaku menggorok leher ibu kandungnya saat korban sedang menonton televisi.
Usai membunuh ibu kandungnya pelaku kemudian kabur ke area persawahan dan berhasil dikejar beramai-ramai oleh warga setempat dan dibantu kepolisian. Pelaku akhirnya berhasil ditangkap warga dan kemudian dibawa ke Polsek setempat untuk diamankan.
Kepala Dusun 3 Desa Teluk Dalem Munir menjelaskan, pelaku menghabisi nyawa ibu kandungnya dengan menggunakan sebilah golok.
"Pelaku bahkan dengan sadis menggorok leher bagian belakang ibu kandungnya sendiri dengan senjata tajam tersebut. Saat peristiwa terjadi tidak ada saksi mata karena di dalam rumah pelaku hanya ada adik kandung pelaku namun di dalam kamar berganti baju usai mandi," kata Munir, Senin (25/5/2020).
Sementara, kata dia, adik kandung pelaku hanya mendengar suara jeritan minta tolong korban. Kemudian adik kandung pelaku keluar kamar melihat korban sudah berlumuran darah sambil diseret pelaku ke teras.
Adik kandungnya berusaha membantu korban justru nyaris disabet menggunakan golok oleh pelaku. Adik kandung pelaku kemudian berteriak meminta pertolongan warga sekitar.
“Kejadianya diperkirakan sekitar 09.00 WIB. Korban sempat akan dibawa ke rumah sakit tapi korban kemudahan meninggal di perjalanan karena luka serius di bagian leher sangat parah,” kata Munir.
Menurut Munir, pelaku menghabisi nyawa ibu kandungnya ada dugaan mengalami gangguan jiwa selama ini.
Sementara jenazah korban pada siang hari tadi langsung dimakamkan oleh warga sekitar di pemakaman umum desa setempat.
Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui motif pelaku tega menghabisi nyawa ibu kandungnya sendiri tersebut.
Pihak kepolisian Polsek Mataram Baru rencananya besok hari Selasa besok akan mengirim pelaku ke rumah sakit jiwa di Kabupaten Pesawaran untuk dilakukan pemeriksaan kejiwaannya. Ada dugaan pelaku mengambil gangguan kejiwaan karena sulit diminta keterangan karena berubah - ubah saat diajak bicara.
Sumber :Sindonews.com
.jpeg)
