Ilustrasi |
"Namun, pelaku pasar sejauh ini masih mengkuatirkan dampak buruk dari kemungkinan opsi karantina yang terus disuarakan untuk mendesak pemerintah. Karantina atau bahasa yang menyerupai adalah lockdown sangat berdampak serius bagi ekonomi nasional," kata Pakar Ekonomi Sumatra Utara, Gunawan Benjamin kepada Mediaapakabar di Medan, Selasa (31/3/2020) siang.
Gunawan menambahkan, aktifitas ekonomi yang terhenti sekitar 80% akibat lockdown tersebut bisa membuat dunia usaha mengalami keterpurukan. Ini akan berdampak besar kepada masalah sosial jika tidak diimbangi dengan kebijakan komperhensif dan tepat dalam menjaga keberlangsungan kebutuhan dasar masyarakat, ujarnya.
Sementara itu, lanjutnya mata uang rupiah pada perdagangan hari ini juga mengalami penguatan di level 16.310 per US Dolar. Kinerja mata uang Rupiah membaik setelah sempat mengalami pelemahan hingga mencapai 16.380 per US Dolarnya, imbuh Gunawan.(abi)