DPRD Medan Sambut Hangat Anggota DPRD Cianjur

Media Apakabar.com
Rabu, 04 Maret 2020 - 14:06
kali dibaca

Mediaapakabar.com-Pimpinan DPRD Medan terima kunjungan rombongan DPRD Kabupaten Cianjur, Propinsi Jawa Barat yang tergabung Badan Musyawarah (Banmus) di ruang transit gedung DPRD Medan, Rabu (4/3/2020).

Kunjungan study banding tersebut diterima Ketua DPRD Medan Hasyim SE didampingi wakil Rajudin Sagala.

Dalam pertemuan berlangsung akrab dan penuh silaturahmi, sesama wakil rakyat saling tukar informasi. Apalagi masalah kebijakan dewan yang arahnya berpihak kepada kepentingan masyarakat banyak.

Menurut pimpinan rombongan DPRD Kabupaten Cianjur Ganjar Ramadhan didampingi Deden Nasihin, M Abd Azis Sefudin dan Wilman Singawinata mengatakan, adapun tujuan kehadiran mereka untuk melakukan study comparatif terkait penyusunan rencana kerja tahunan.

Selain itu juga masalah garis kebijakan yang menyangkut pelaksanaan tugas dan wewenang DPRD.

Menyikapi maksud dan tujuan kehadiran DPRD Cianjur, Ketua DPRD Medan Hasyim SE menyampaikan, salah satu penyusunan rencana kerja itu yakni melaksanakan Focus Group Discussion (FGD) tentang pokok pokok pikiran DPRD Medan.

Sedangkan untuk DPRD Medan sudah melaksanakan FGD. Hasil FGD nantinya akan diserahkan ke Pemko Medan guna dimasukkan dalam Musrenbabg Pemko Medan agar direalisasikan pada tahun berikutnya.

“Saat FGD, anggota dewan sudah mencurahkan ide dan gagasan serta masukan konstruktif yang ditampung lewat reses. Sehingga, seluruh aspirasi masyarakat nantinya dapat ditindaklanjuti dan terealisasi,” terang Hasyim asal politisi PDIP itu.

Ditambahkan Hasyim, acara FGD dilaksanakan sesuai amanat Permendagri No 86 Tahun 2017 tentang tata cara perencanaan, pengendalian dan evaluasi pembangunan daerah.

Dimana tata cara evaluasi Ranperda tentang rencana pembangunan jangka panjang daerah dan rencana pembangunan jangka menengah.

Masih menurut Hasyim, seluruh ide yang dituangkan lewat E-Pokkir nantinya akan menjadi skala prioritas guna perumusan dan penyusunan pokok pokok pikiran DPRD.

Namun saat penyusunan Fokir perlu dipilih dan dipilah agar tidak terjadi over lapping atau tumpang tindih dengan program dan kegiatan yang telah direncanakan dalam Ranwal RKPD.

Tentunya tambah Hasyim, guna mencapai tujuan dan merealisasikan FGD sangat diperlukan sinergi, kolaborasi, diskusi dalam memberikan masukan masukan yang positif dan kostruktif.

Usai melakukan diskusi, kedua pihak saling tukar cinderamata dan foto bersama. (*Sugandhi Siagian)

Share:
Komentar

Berita Terkini