Cegah Penyebaran Virus Covid 19, Pameran Asahan Expo Hanya 3 Hari

Media Apakabar.com
Senin, 16 Maret 2020 - 12:24
kali dibaca

Mediaapakabar.com-Pameran pembangunan Asahan Expo dalam rangka menyambut semarak Hari Jadi Kabupaten Asahan ke 74 tahun 2020, hanya berlangsung selama 3 hari saja.

Penjelasan itu dikatakan langsung oleh juru bicara Pemerintah Kabupaten Asahan, Kadis Kominfo H Rahmat Hidayat Siregar, Senin (16/03/2020) dihadapan puluhan kru media.

"Pameran Asahan Expo menyambut Hari Jadi Kabupaten Asahan ke 74 kita gelar selama 3 hari saja. Mulai hari ini Senin (16/3) kita buka dan pada hari Rabu (18/3/2020) langsung kita tutup" jelas Rahmat.

Menurut Rahmat, hal itu dikarenakan untuk mengantisipasi wabah penyebaran virus Covid 19 atau Virus Corono yang saat ini sedang melanda sebagian Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan sebagian negara yang ada di belahan dunia ini.

"Oleh sebab itulah biasanya  pameran Asahan Expo kita laksanakan selama seminggu tiap tahunnya. Untuk tahun ini hanya kita gelar selama 3 hari saja".terang Rahmat.

Masih dikatakan Dayat, untuk mengantisipasi terjadinya penyebaran wabah virus Covid 19. Pemerintah Kabupaten Asahan, baik itu Bupati Asahan, Sekda dan para OPD telah bekerja secara baik.

"Kita kemarin bersama Forkopimda telah melakukan kegiatan gotong royong massal Se- Kabupaten Asahan yang ada di 25 kecamatan. Kita secara bersama -sama membersihkan lingkungan sekitar kita agar lingkungan kita bersih dan terhindar dari wabah virus Covid 19" kata Rahmat.

Selain itu Dayat mengatakan Kita juga udah mengimbau kepada masyarakat agar dapat berprilaku hidup bersih dan sehat. Biasakan mencuci tangan pakai sabun dan cairan steril pencuci tangan, sebutnya.

Disamping itu pula kita juga telah melaksanakan instruksi Kapolri dengan membersihkan berbagai tempat dan daerah-daerah vital yang penuh keramaian.

Masih dijelaskannya, untuk mengatasi wabah virus Covid 19.Pemkab Asahan telah menginstruksikan sekolah- sekolah agar dapat menyediakan antiseptik cuci tangan disetiap sekolah sesuai SOP yang berlaku.

Disamping itu, Kita sudah minta agar berbagai kegiatan dengan mobilisasi masa untuk sementara  ditiadakan dan kita tunda dulu.

"Kita sudah minta agar kegiatan yang mobilisasi masa seperti kegiatan- kegiatan Pramuka dan Tari Gubang  yang akan dilaksanakan untuk sementara  ditunda dulu,bukan batal ya..) kata Kadis Dayat .

Oleh sebab itulah kita minta kepada rekan-rekan media agar dapat menyajikan berita dengan membuat suasana yang kondusif dan nyaman terkait penyebaran wabah virus Covid 19 atau virus Corona.

Apalagi menurut Dayat.Tahun ini kita akan mengadakan pilkada langsung janganlah semuanya dipolitisir. Dan berbagai kegiatan pemerintahan yang rutinitas tiap tahunnya dijalankan, janganlah pula dicampur adukan dengan politik atau hal lainnya, harap Dayat.

Terkait adanya isu penderita Covid 19 di Asahan. Dayat mengatakan sampai saat ini Pemerintah Kabupaten Asahan belum menerima laporan adanya warga penderita Covid 19,jelas Dayat.

Memang kemarin kita ada menerima laporan ada warga yang terkena dugaan Covid 19. Tapi itu tidak benar,warga tersebut baru pulang dari Bali namun mengidap penyakit lain yaitu bronkitis bukan Covid 19 atau Corona kata Dayat.

Jika ada warga yang terkena virus Covid 19,Pemkab Asahan telah menyediakan ruang isolasi, dokter paru dan tenaga perawat medisnya.

"Yang jelas untuk penyebaran wabah Covid 19 sampai saat ini Kabupaten Asahan masih negatif dan suasana aman dan nyaman" beber Dayat menutup penjelasannya..(Dp)
Share:
Komentar

Berita Terkini