Imbas kebijakan lockdown yang dibuat pemerintah Malaysia membuat TKI dinegeri Jiran Ini terancam kelaparan. Untuk itu mereka minta Pemerintah khususnya Pemko Tanjungbalai Untuk memulangkan mereka |
Hal itu diungkapkan Safrizal Tanjung (26) bersama Bambang (21) dan Taju (20) TKI asal Kota Tanjungbalai kepada wartawan melalui Via Whatsapp ,Kamis (26/3).
Dikatakannya,pasca wabah virus Corona merebak mereka tidak diperbolehkan bekerja seperti biasa. "Kami tidak diizinkan keluar rumah sudah sebulan lebih,hanya didalam apartemen saja. Perbekalan makanan kita juga sudah habis saat ini. Sementara kita tidak bisa keluar dari apartemen, "ujar Safrizal.
Dia juga mengatakan bahwa jika wabah virus Corona ini terus mengancam, maka mereka juga tidak akan dipekerjakan kembali oleh majikannya. Sementara untuk uang sewa apartemen juga akan berakhir dan tidak dilanjutkan sewa nya oleh majikannya.
"Kalau seperti ini masih situasi nya, sewa apartemen ini juga tidak akan diperpanjang majikan. Bagaimana lah kami membayar sewanya, sementara untuk makan kami saja saat ini hanya nasi putih dengan garam, "ucapnya.
Oleh karena itu ,sebanyak 12 orang TKI asal Tanjungbalai ini memohon kepada pemerintah Kota Tanjungbalai agar memberikan solusi agar mereka bisa kembali ke kampung halaman masing-masing dan terbebas dari wabah virus Corona.
"Keadaan kami disini semakin darurat, stok makanan kami disini juga sudah mulai habis sementara kami disini tidak bisa berbuat apa apa. Kami warga Kota Tanjungbalai memohon kepada Bapak Walikota dan Wakil Walikota, agar memberi solusi kepada kami supaya bisa pulang dan kembali berkumpul dengan keluarga kami amazing masing. Sementara keadaan di negara Malaysia saat ini semakin mencekam pasca mewabah nya Virus Corona, "ungkapnya sedih.(Surya)