Gawat! Militer Amerika Kini Bisa Menaburi Bumi dengan Ranjau Darat Lagi

armen
Senin, 03 Februari 2020 - 09:03
kali dibaca




Mediaapakabar.com-Militer Amerika kini bebas untuk kembali menggunakan ranjau darat di seluruh dunia. Sebuah aturan yang disepakati menuyebutkan hanya jenderal bintang empat yang dapat memasukkan ranjau darat dalam rencana perang dan harus mendapat persetujuan dari Menteri Pertahanan.

Gedung Putih pertama kali mengumumkan pada hari Jumat 31 Januari 2020 bahwa Presiden Donald Trump telah mengakhiri kebijakan 2014 yang melarang militer Amerika mengerahkan ranjau darat di luar semenanjung Korea.
Kebijakan ini akan memberi wewenang kepada komandan pertempuran, dalam keadaan luar biasa, untuk menggunakan ranjau darat yang maju dan yang dirancang khusus untuk mengurangi kerusakan yang tidak diinginkan terhadap warga sipil dan pasukan mitra,” kata pernyataan Gedung Putih.
Kebijakan baru mengatakan Departemen Pertahanan hanya dapat mengerahkan ranjau yang dirancang untuk menghancurkan diirinya sendiri setelah 30 hari dan juga memiliki sistem penonaktifan cadangan.
Victorino Mercado, asisten Menteri Pertahanan untuk Strategi, Rencana, dan Kemampuan mengatakan militer Amerika saat ini memiliki ranjau Gator memenuhi kedua kriteria dan memiliki tingkat kegagalan 6 dari 1 juta.
“Departemen Pertahanan juga bebas untuk melakukan penelitian dan pengembangan membuat ranjau darat yang lebih baik,” kata Mercado sebagiamana dilaporkan Task and Purpose.
Wartawan menekan Mercado tentang apa yang dimaksud dengan “keadaan luar biasa” yang memungkinkan komandan militer Amerika menggunakan ranjau darat.
Mercado mengatakan bahwa ranjau darat akan meningkatkan keuntungan dalam perang melawan Rusia atau Cina, tetapi dia juga mengindikasikan bahwa Pentagon dapat menggunakan ranjau untuk berbagai konflik.
“Saya akan mengatakan bahwa perang itu luar biasa,” kata Mercado. “Ketika Anda masuk ke dalam konflik tanpa – operasi yang sangat kinetik – itu keadaan yang luar biasa. Ketika Anda harus menempatkan pasukan dalam bahaya, itu adalah keadaan yang luar biasa.”
Namun, Mercado mengatakan dia tidak melihat perlunya menggunakan ranjau darat di Afghanistan, Suriah, Niger, dan zona perang lainnya yang tidak melibatkan musuh dari jarak dekat.
Dia berbicara secara umum tentang bagaimana ranjau darat dapat “membentuk ruang pertempuran,” tetapi dia berulang kali menolak untuk menggambarkan skenario khusus di mana ranjau darat akan berguna bagi pasukan Amerika.
“Saya tidak ingin mencoba memojokkan komandan kami ke dalam apa yang Anda bisa atau tidak bisa lakukan karena saya telah menemukan dalam karier saya bahwa setiap situasi berbeda,” kata Mercado.(Jejaktapak)
Share:
Komentar

Berita Terkini