Mencekam! Wabah Virus Corona, China Karantina 41 Juta Penduduk di 13 Kota

armen
Jumat, 24 Januari 2020 - 19:26
kali dibaca



Foto: Getty Images
Mediaapakabar.com-Riuh jalan raya dan aktivitas niaga yang biasanya memenuhi pusat kota Wuhan kini berganti sunyi mencekam. Toko-toko dan pusat perbelanjaan tutup. Masker wajah diwajibkan bagi semua orang. Bandar udara dan stasiun kereta berhenti beroperasi. Tidak seorangpun ingin beraktivitas di ruang publik kecuali petugas kesehatan dan aparat keamanan.

Pada hari ke-24 sejak otoritas Cina memberikan peringatan bahaya wabah virus korona di Wuhan 31 Desember silam, kini sudah 13 kota dan 41 juta penduduk ditempatkan di bawah karantina massal. Sedikitnya 26 orang meninggal dunia, dan lebih dari 800 pasien masih dirawat di rumah sakit.
Di pinggir kota Wuhan, otoritas kesehatan membangun rumah sakit darurat berkapasitas 1.000 tempat tidur. Alat-alat berat, termasuk 35 ekskavator dan 10 buldoser, dilaporkan tiba di lokasi pada Kamis (23/2) malam. Selambatnya pada Senin pekan depan rumah sakit tersebut sudah harus siap beroperasi, lapor Reuters.

Saat ini seisi negeri disiagakan menghadapi wabah corona. Pemerintah membatalkan semua perayaan Imlek. Kota Terlarang dan taman hiburan Disneyland memutuskan tutup untuk meminimalisir potensi wabah.
gawasi penumpang di bandar udara Nha Trang dan Danang yang menampung sebagian besar pernerbangan dari Cina," kata Wakil Menteri Kesehatan Nguyen Truong Son dalam sebuah surat pernyataan.
Pada Kamis malam (23/01) Otoritas Penerbangan Sipil Vietnam (CAAV) menghentikan semua penerbangan antara Wuhan dan Vietnam, serta memerintahkan semua bandar udara domestik untuk menyiapkan pos pemeriksaan guna mendeteksi penumpang yang tertular sejak dini.
Adapun hampir semua operator wisata Vietnam mengabarkan telah membatalkan semua rencana perjalanan dari dan ke Wuhan.
Thailand
Sejauh ini pemerintah mengungkapkan empat kasus penularan. Yang terakhir menimpa seorang wisatawan asal Cina yang tiba di Bangkok. Enam belas penumpang lain yang duduk berdekatan dengan pasien ikut diperiksa. Saat ini kondisi pasien diklaim stabil dan akan dipulangkan dari rumah sakit dalam beberapa hari ke depan.
Serupa negara lain, pemerintah Thailand memperketat pengawasan di empat bandar udara utama, yakni Suvarnabhumi, Don Meuang, Phuket dan Chiang Mai sejak 3 Januari silam. Dari 19,480 penumpang dan awak pesawat yang tiba dari Wuhan, sebanyak 12 individu sempat diinapkan di dalam karantina. Delapan di antaranya saat ini sudah dibebaskan.
Kementerian Kesehatan di Bangkok memastikan pihaknya memiliki kapasitas untuk mencegah terjadinya wabah virus corona di Thailand.
Selain ketiga negara, virus corona juga sudah dipastikan tiba di Amerika Serikat, Jepang dan Korea Selatan.
Indonesia
Presiden Joko Widodo telah menginstruksikan Menteri Kesehatan untuk mengantisipasi penyebaran wabah virus corona sekaligus meningkatkan kesiagaan. Hal itu menanggapi kasus penyebaran virus tersebut yang telah dikonfirmasi di sejumlah negara Asia Tenggara.
"Yang paling penting, kita waspada, hati-hati. Saya sudah perintahkan ke Menteri Kesehatan untuk diawasi secara detail," ujarnya di Istana Negara, pada Jumat (24/01).
Sebagai langkah preventif, pemerintah telah memperketat pengawasan di bandara untuk mendeteksi dan memantau suhu tubuh penumpang dalam rangka pemeriksaan awal.
"Kita juga sudah siap mengecek dengan scanner setiap kedatangan dari luar, siapapun, yang kita perkirakan kemungkinan besar terjangkit (virus) ini," kata Presiden.


Sumber : Detik.com
Share:
Komentar

Berita Terkini