Aripay Tambunan didampingi Sekretaris DPD Partai Perindo Labuhanbatu, Nonik. (Rom/metro24iam.com) |
Di hadapan wartawan usai
mengikuti kelayakan di DPW Partai Perindo Sumut Kamis (5/12/2019) di Medan,
Aripay hingga kini masih mencari figur yang akan didampinginya. “Saya masih
menunggu calon yang cocok dan pas agar bisa berjalan bersama membenahi
Labuhanbatu,” ucap staf ahli Gubernur Sumatera Utara ini.
Menurut Aripay, pilihannya
maju sebagai Bakal Calon Wakil Bupati sudah dipertimbangkan matang sekaligus
dibahas bersama PAN, baik di Sumut dan Labuhanbatu. Sebagai politisi PAN,
Aripay optimis ‘pinangan’ yang diidam-idamkan akan terwujud, mengingat
‘amunisi’ yang dimiliki partai berlambang matahari itu di Labuhanbatu cukup
mumpuni untuk menjadi wakil bupati.
Aripay yang didampingi Sekretaris DPD Partai
Perindo Labuhanbatu Nonik mengatakan, Partai Perindo memiliki empat kursi di
DPRD Labuhan batu. Jumlah kursi tersebut memang masih kurang lima agar memenuhi
patokan sembilan kursi anggota DPRD atau 20%.
Untuk mewujudkan obsesi
itu, kata Aripay, pihaknya juga aktif menjalin komunikasi politik dengan partai
politik pemilik kursi di Labuhanbatu.
Menjawab pertanyaan mengenai program
pembangunan dan visi missi yang ditawarkannya, Aripay menyebutkan akan
melakukan pembangunan yang dipastikan akan semakin meningkatkan kesejahteraan
bagi rakyat. Aripay menyebutkan pembangunan irigasi teknis bagi lahan pertanian
merupakan salah satu program unggulan untuk mempertahankan luasan lahan
pertanian yang saat ini masih tersisa sekitar 18.000 hektar dari beberapa tahun
silam yang berkisar 25.000 hektar.
Kemudian di bidang
pendidikan, dia berencana meningkatkan sumber daya manusia Labuhanbatu serta
mengerem aliran dana yang sangat deras keluar dari daerah Ika Bina En Pabolo
itu. “Saya berharap uang yang dihasilkan Labuhanbatu harus lebih besar berputar
di daerah setempat supaya menghasilkan efek domino lebih besar mendorong
peningkatan kesejahteraan rakyat Labuhanbatu,” katanya.
Dari sektor pariwisata,
Aripay menilai, daerah Labuhanbatu memiliki dua objek wisata potensial, yakni
wisata sejarah peninggalan kesultanan yang salah satunya terdapat di Negeri
Lama.
Sumber : Metro24jam.com